MOR VIII Maluku - Papua melalui Program Bina Lingkungan meresmikan posyandu Mawar di Skyland Kampung Buton Wilayah Kota Jayapura.
Kegiatan ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura Arif Dwi Darmanto didampingi oleh Area Manager CSR & SMEPP Maluku - Papua Syarifuddin, serta Head of Medical Maluku - Papua, Tzeto Itjon.
"Ini adalah bentuk kepedulian perusahaan terhadap dunia kesehatan yang menjadi prioritas Pertamina dalam program bina lingkungan," ujar Syarifuddin.
Posyandu Mawar ini sudah berjalan sejak 1987 dan belum pernah ada bangunan khusus yang digunakan warga untuk memeriksa kesehatan balita dan ibu hamil.
"Warga di sini yang melakukan aktivitas di posyandu cukup banyak dan itu merupakan salah satu parameter yang kami gunakan untuk segera merealisasikan pembangunan ini," jelas Syarifuddin.
Menurutnya, pembangunan posyandu Mawar merupakan realisasi keenam program bina lingkungan Pertamina di Kota Jayapura selama periode tahun 2017. Tidak hanya di Papua, MOR VIII juga membantu pemerintah dan masyarakat di wilayah Maluku untuk meningkatkan kepedulian di bidang kesehatan.
Sementara Ketua RT 01 RW 01 Kampung Buton Tasirun Najarudin meyakini, setelah adanya bangunan permanen yang layak untuk posyandu Mawar, ke depan pelayanan kesehatan untuk warganya akan lebih baik lagi.
"Kebetulan di sini ada dua posyandu, yaitu posyandu lansia dan balita. Jadi kami di sini ada sembilan kader. Nantinya bangunan ini juga akan digunakan untuk posyandu lansia," paparnya.
Ia pun berterima kasih kepada Pertamina yang telah merespons permohonan bantuan untuk membangun posyandu Mawar dengan cukup cepat.
"Kami menunggu 30 tahun untuk memiliki bangunan posyandu sendiri. Biasanya, posyandu dilakukan dari rumah ke rumah. Karena itu, kami sangat berterima kasih kepada Pertamina," tuturnya.
Selain menyerahkan bantuan bangunan posyandu Mawar beserta alat kesehatan, Pertamina juga menggelar pemeriksaan kesehatan untuk ibu hamil di Kampung Buton.
[wid/***]
