Berita

Advertorial

ASIAN GAMES

Menteri PUPR: Renovasi 15 Venue Olahraga GBK Sudah 87,27 Persen

SELASA, 21 NOVEMBER 2017 | 22:59 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Jelang Asian Games XVIII yang akan dimulai 18 Agustus 2018, seluruh konstruksi infrastruktur yang dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ditargetkan akan selesai bertahap hingga rampung seluruhnya akhir Desember 2017.

Saat ini progres penyelesaian untuk renovasi venue olahraga di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta sudah 87,27 persen dan akan disiapkan untuk ujicoba kejuaraan Asian Games 2018 yang akan digelar pada 10-18 Februari 2018. Ujicoba dilakukan melalui penyelenggaraan kejuaraan 10 cabang olahraga yang terdiri dari cabang panahan, atletik, bulu tangkis, basket, tinju, sepak bola, pencak silat, taekwondo, voli dan angkat besi.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono terus mendorong percepatan penyelesaian renovasi venue olahraga GBK dan juga penataan kawasan GBK yang baru dimulai pekerjaannya Mei 2017 lalu.

"Saya optimis seluruh pekerjaan di kawasan GBK akan selesai secara paralel dan siap digunakan untuk test event pada Februari 2018," tegas Menteri Basuki beberapa waktu lalu.

Berdasarkan laporan Satuan Tugas (Satgas) Infrastruktur Asian Games 2018 per 21 November 2017, disebutkan bahwa pada akhir November 2017 akan rampung Stadion Utama GBK dengan progres saat ini sudah 96,62 persen. Dilanjutkan pada Desember 2017, akan diselesaikan yakni, Training Facility, Stadion Tenis Indoor dan Outdoor, Stadion Madya, Softball, Gedung Basket dan Lapangan Baseball. Sedangkan untuk Lapangan Hoki, Lapangan Panahan dan Sepakbola ABC serta Stadion Renang (Aquatic) sudah selesai pembangunannya.

Disamping venue olahraga di GBK, Kementerian PUPR juga melakukan penataan kawasan di Kompleks GBK. Penataan kawasan GBK dilakukan untuk menciptakan landsekap GBK yang lebih berkualitas menyatu dengan bangunannya.

Pekerjaan penataan kawasan GBK dibagi menjadi dua paket pekerjaan, yakni paket Zona 1 dan Zona 2. Untuk paket pekerjaan Zona 1 ditangani oleh PT. Adhi Karya (Persero) dengan nilai kontrak Rp 253,8 miliar, antara lain pekerjaan lingkar stadion utama GBK, kolam resapan stadion utama GBK, softscape, mekanikal dan elektrikal, tembereng venue, teknologi informasi dan komunikasi (ICT) dan hardware, gedung penunjang, street furniture, jalan lingkar dalam, gerbang tiket, pagar, sistem tata suara kawasan, dan penataan venue.

Selanjutnya untuk paket pekerjaan Zona 2 ditangani oleh PT. Waskita Karya (Persero), Tbk dengan nilai kontrak Rp 323 miliar. Pekerjaan Zona 2 diantaranya terdiri dari penataan koridor, pedestrian parkir timur, kawasan parkir timur, ducting utilitas, tembereng antar venue (TAV) taman tropis dan taman anggrek, tembereng venue (TV) venue aquatic, istora, soft ball, softscape koridor, jalan lingkar dan tembereng, outdoor lighting , gedung dan bangunan penunjang, jalan lingkar dalam timur, jalan lingkar dalam tenggara, jalan lingkar dalam utara B, jalan antara mega sport dan JCC, pembangunan lapangan gateball dan hoki, gerbang kawasan, sistem elektrikal kawasan dan penerangan gerbang.

Dari data yang ada, untuk pekerjaan penataan kawasan GBK di zona 1 saat ini progresnya sudah mencapai 58,52 persen dan saat ini sedang dilakukan pekerjaan pemasangan Bekton. Sedangkan untuk zona 2 saat ini sedang dilaksanakan pekerjaan pemeliharaan taman anggrek dan penataan koridor timur dengan progres 79,72 persen. Keduanya ditargetkan juga akan rampung pada Desember 2017 ini.

Sementara di Palembang, renovasi atau pembangunan venue juga hampir tidak menemui kendala. Pembangunan Jakabaring Sport City (JSC) Palembang dan fasilitas arena dayung telah mencapai progres 91,99 persen dan saat ini sedang dilaksanakan pekerjaan rangka atap tribun serta pengelasan balok lantai 2 menara kontrol. Sedangkan untuk area menembak telah mencapai progres 84,73 persen.

Kementerian PUPR selain merenovasi venue olahraga, juga membangun Wisma Atlet di Kemayoran dan Jakabaring Palembang. Untuk pembangunan Wisma Atlet Kemayoran, Blok C-2 saat ini telah mencapai 99,49 persen dan tengah dilakukan pekerjaan lift service. Sementara untuk Blok D-10 progresnya sebesar 99,79 persen dan tengah dilakukan pembersihan entrance bangunan. Sedangkan untuk Wisma Atlet di Jakabaring seluruh pekerjaannya telah rampung 100 persen.

Terkait progres pembangunan venue olahraga yang dikerjakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang juga disupervisi Kementerian PUPR, yakni pembangunan Jakarta International Velodrome saat ini progresnya telah mencapai 69,53 persen dan Jakarta International Equestrian Park dengan progres 89,77 persen serta 10 Gelanggang Olah Raga (GOR), Lapangan Baseball Rawamangun, dan Stadion BMX sudah dimulai pembangunannya sejak 25 Oktober 2017 lalu dan direncanakan akan selesai pada Maret 2018. [rus/***]

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kejanggalan LHKPN Wakil DPRD Langkat Dilapor ke KPK

Minggu, 23 Februari 2025 | 21:23

Jumhur Hidayat Apresiasi Prabowo Subianto Naikkan Upah di 2025

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:56

Indeks Korupsi Pakistan Merosot Kelemahan Hampir di Semua Sektor

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:44

Beban Kerja Picu Aksi Anggota KPU Medan Umbar Kalimat Pembunuhan

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:10

Wamenag Minta PUI Inisiasi Silaturahmi Akbar Ormas Islam

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:08

Bawaslu Sumut Dorong Transparansi Layanan Informasi Publik

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:52

Empat Negara Utama Alami Krisis Demografi, Pergeseran ke Belahan Selatan Dunia, India Paling Siap

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:46

Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:34

Indra Gunawan Purba: RUU KUHAP Perlu Dievaluasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:31

Kolaborasi Kunci Keberhasilan Genjot Perekonomian Koperasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:13

Selengkapnya