Berita

Net

Hukum

Komisi III: KPK Tidak Paham Definisi OTT

SELASA, 05 SEPTEMBER 2017 | 17:57 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dianggap tidak memahami betul definisi operasi tangkap tangan alias OTT yang kerap dilakukan.

"OTT itu tertangkap tangan ada barang bukti atau diteriakkan. Nah, KPK tidak paham ini," kata anggota Komisi III DPR Daeng Muhammad di Komplek Parlemen, Jakarta (Selasa, 5/9).

Daeng menyayangkan adanya dua orang yang ditangkap dalam OTT di Kejaksaan Negeri Pamekasan yang kemudian dibebaskan dengan alasan tidak terbukti. Menurutnya, jika KPK memang melakukan sebuah OTT tentu sudah memiliki bukti-bukti kuat. Karena syarat OTT adalah barang bukti ada di tangan tersangka ketika seseorang ditangkap.


"Kok KPK begitu mudahnya nangkap orang. Kalau memang ada alat bukti ya tidak masalah, yang jadi masalah ini kan tidak terbukti," sesalnya.

Politisi Partai Amanat Nasional itu mengaku khawatir akan adanya persepsi buruk dalam pandangan publik terkait OTT KPK. Apalagi yang dalam OTT di Pamekasan adalah kepala kejari.

"Nanti publik kan berpikir, ah kongkalikong antara kejaksaan dan KPK," imbuh Daeng. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya