Berita

lukas enembe/net

Nusantara

Pemprov Papua Siap Pertahankan Opini WTP

SABTU, 06 MEI 2017 | 22:10 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Selama tiga tahun berturut-turut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua berhasil meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, yaitu terhitung sejak tahun 2014 hingga 2016. Atas capaian itu, Gubernur Papua Lukas Enembe yakin Pemprov Papua akan mempertahankannya di tahun 2017.

Menurutnya, capaian ini merupakan prestasi atas pengelolaan keuangan daerah dan juga keberhasilan program pemprov terhadap kesejahteraan masyarakat. Terlebih, selama ini pihaknya berkomitmen untuk melakukan berbagai program yang pro rakyat bahkan dianggap sebagai titik nadi kebangkitan Papua.

“Dari akumulasi itu akhirnya menghasilkan opini BPK terhadap pengelolaan keuangan daerah dengan wajar tanpa pengecualian (WTP), dimana pada tahun 2013 Pemprov Papua mendapat WDP. Tahun 2014, 2015 dan tahun 2016 menjadi WTP murni. Ini merupakan suatu prestasi yang sangat membanggakan dalam pengelolaan keuangan provinsi Papua," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Sabtu (6/5).


Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Papua, disebutkan bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Papua menunjukkan hasil yang cukup memuaskan. Pada tahun 2013, IPM Papua mencapai 56,25, kemudian tahun 2014 naik menjadi 56,75 dan tahun 2015 menjadi 57,25 persen.

Sementara presentase penduduk miskin mengalami penurunan dari sebelumnya di tahun 2013 yang sebesar 31,52 persen. Tahun 2014 angka itu turun menjadi 27,80 persen, kemudian tahun 2015 menjadi 28,40 persen, dan tahun 2016 mencapai 28,40 persen.

"Untuk laju pertumbuhan ekonomi, Papua mengalami perbaikan yang cukup signitifikan. Tahun 2016 mencapai 9,21 persen dari sebelumnya tahun 2014 sangat rendah yakni 3,65 persen. Kemudian tahun 2015 mengalami perbaikan menjadi 7,47 persen," demikian Lukas.[san]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya