Nasaruddin Umar/Net
Nasaruddin Umar/Net
SETELAH Utsman (574-656 M) menghembuskan napas terakhirnya, gejolak politik suÂdah mulai memanas. Utsman pada mulanya lebih menonjol sebagai saudagar profesional lalu memeluk agama Islam bersama-sama sahabat seÂnior lainnya. Karena itu ia juga termasuk Al-Sabiqun al-AwÂwalun. Selain sahabat Nabi ia juga menantu Nabi karena mengawini dua putri Nabi, yaitu Ruqayyah dan setelah wafat dikawini lagi Ummi Kaltsum. KarÂena itu Utsman dijuluki juga dengan Dzunnurain yang berarti yang memiliki dua cahaya, yaitu dua putri Nabi. Keunggulan Utsman ini tidak dimiliki oleh sahabat lain.
Utsman terkenal sebagai pendukung ekonomi perjuangan umat bersama segelintir orang pada masanya. Saat perang Tabuk, Utsman menderÂmakan 950 ekor unta dan 70 ekor kuda, ditambah 1000 dirham sumbangan pribadi untuk perang Tabuk. Ia juga membeli mata air (oase) dari seÂorang lelaki suku Ghifar seharga 35.000 dirham dan diwakafkan untuk kepentingan masyarakat umum. Ia pernah menyumbang gandum yang diangkut dengan 1000 unta untuk membantu kaum miskin yang menderita di musim kering. Ia melakukan kodifikasi dan unifikasi mushaf Al- Qur’an yang kemudian namanya diabadikan seÂbagai mushhaf Utsmani. Ia juga membuat banÂgunan khusus untuk mahkamah dan mengadili perkara yang sebelumnya dilakukan di masjid; membangun pertanian, menaklukkan Syiria, AfÂrika Utara, Persia, Khurasan, Palestina, Siprus, Rodhes, dan juga membentuk angkatan laut yang kuat.
Utsman berkuasa cukup lama, 12 tahun. Enam tahun pertama cukup mengesankan dan banyak prestasi monumental yang dicatat di daÂlam sejarah. Namun enam tahun terakhir, seiring dengan usianya makin tua, banyak sekali diinterÂvensi oleh orang-orang dekatnya di dalam menÂjalankan roda pemerintahan. Akibatnya muncul gelombang ketidakpuasan di dalam masyarakat, terutama berkaitan dengan pengangkatan angÂgota keluarganya menjadi gubernur di sejumlah daerah. Buku-buku anti Utsman banyak mencecÂer Utsman sebagai khalifah yang terlalu subjektif. Namun demikian peran dan jasa Utsman dalam masa awal tidak bisa direndahkan. Dukungan harta Utsman tidak sedikit di dalam membiayai perkembangan dakwah Nabi.
Populer
Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21
Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58
Senin, 08 Desember 2025 | 19:12
Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53
Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00
Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12
Senin, 08 Desember 2025 | 12:15
UPDATE
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13
Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56
Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49
Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41
Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31
Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21
Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02
Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01
Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58
Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48