Berita

Foto/Net

Ketua MPR: Sudah Seharusnya Pemerintah Berpihak Pada Petani

JUMAT, 31 MARET 2017 | 06:15 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menerima perwakilan delegasi Aliansi Mahasiswa Cinta Tanah Air dan Bela Negara yang berdemonstrasi menyampaikan tuntutan di Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (30/3).

Dalam tuntutannya, perwakilan mahasiwa bernama Ahdi Jaya dari BEM Universitas Muhammadiyah Tangerang meminta dukungan ketua MPR untuk penegakkan kasus hukum yang adil.

"Sekarang kalau orang kecil salah sedikit langsung dihukum berat. Sementara kalau yang besar justru dibiarkan," katanya.


Kepada ketua MPR, mahasiswa juga mengeluhkan maraknya kasus eksplorasi sumber daya alam seperti kasus semen di Kendeng, Rembang dan kasus lainnya.

Menanggapi tuntutan mahasiswa tersebut, Ketua MPR Zulkifli Hasan menyampaikan dukungan untuk penegakan hukum yang seadil-adilnya.

"Saya setuju penegakan hukum harus memenuhi keadilan masyarakat. Jangan tebang pilih," ungkapnya.

Mengenai kasus Kendeng dan sumber daya alam lainnya, Zulkifli menyampaikan bahwa sudah seharusnya pemerintah berpihak pada petani dan warga yang terdampak.

"Musyawarahkan cari jalan terbaik untuk kebaikan bersama. Rakyat yang terdampak harus mendapatkan manfaat paling besar," pintanya.

Pada kesempatan tersebut, perwakilan mahasiswa lainnya, Rendy asal Surabaya juga mengeluhkan biaya pendidikan yang semakin tidak terjangkau bagi rakyat kecil.

"Soal pendidikan ini saya sangat berharap pada Pak Zulkifli sebagai ketua MPR. Sekarang mau sekolah mau kuliah makin mahal untuk kami rakyat kecil," keluhnya.

Zulkifli meyakinkan peserta aksi mahasiswa bahwa semua tuntutan mereka akan disampaikan pada pihak terkait.

"Semua tuntutan teman-teman ini akan saya sampaikan pada kementerian atau lembaga yang berwenang," tutup ketum PAN ini. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya