Berita

Nasrullah Larada

Politik

Pemberdayaan Ekonomi Umat Harus Jadi Agenda Utama KB PII

SENIN, 27 MARET 2017 | 01:16 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Visi Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PlI) sebagai kader umat adalah menjadi perekat dinamika problematika umat Islam.

Karena itu Ketua Umum KB PlI, Nasrullah Larada, meminta kepada kader-kader PII untuk aktif dalam kegiatan sosial, dakwah dan pendidikan.

"Umat Islam dan bangsa membutuhkan peran kader PII. Terutama dalam bidang dakwah, sosial dan pendidikan," ujarnya saat berbicara dalam Pembukaan Musyawarah Wilayah KB PII Kalimantan Barat, di Aula Universitas Muhammadiyah Pontianak, Minggu, (27/3).

Bagi yang aktif di bidang politik, KB PII juga mampu mewujudkan politk yang beradab. Karena saat ini Indonesia sedang mengalami krisis di segala bidang.

"Sudah semestinya KB PII menjadi pionir dalam pengembangan politik yang beradab," ungkapnya.

Di samping itu, menurut Nasrullah KB PII juga harus tampil dalam pemberdayaan ekonomi umat. Kesenjangan ekonomi yang kini terjadi menurutnya bisa mengganggu keharmonisan bangsa jika tidak segera dicari solusinya.

Oleh karena itu, pemberdayaan ekonomi juga harus menjadi agenda utama kader KB PII di semua lapisan baik di tingkat pusat, wilayah maupun cabang.

Muswil II KB PII Kalimantan Barat berlangsung tanggal 26-27 Maret 2017 mengambil tema "Reaktualisasi dan Penguatan Identitas Gerakan KB PII dalam Khittoh Perjuangan Umat Islam".

Hadir dalam pembukaan Muswil, Pangdam XII Tanjung Pura Mayjen TNI Andika Perkasa, Kakanwil Kementerian Agama Kalimantan Barat Syahrul Yadi, Bupati Kubu Raya Rusman Ali, Rektor IAIN Pontianak Hamka Siregar, Ketum PW Kalbar Dede Ari Kusuma, Sekum M. Iqbal Jalaluddin, segenap Pengurus Wilayah KB PII Kalbar serta perwakilan peserta dari berbagai cabang seperti Sintang, Melawi, Kubu Raya, Mempawah, Singkawang, Sambas & Pontianak. [zul]

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Gibran Tidak Layak dan Tidak Boleh Dilantik Menjadi Wakil Presiden

Sabtu, 21 September 2024 | 08:09

UPDATE

Masuk Komite III DPD, Komeng Bakal Perjuangkan Hari Komedi Nasional

Selasa, 01 Oktober 2024 | 14:04

Kadis Pendidikan Polman Diduga Arahkan Guru Dukung Paslon Tertentu di Pilkada

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:57

KPU Harusnya Beberkan Rekam Jejak Dewan Bukan Umur

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:53

IKI Indonesia Naik ke Level 52,48 per September 2024

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:47

Iran Tolak Kirim Tentara ke Lebanon, Optimis Hizbullah Kuat Lawan Israel

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:46

Hilgers dan Reijnders Resmi Jadi WNI, Sepak Bola Nasional Makin Maju

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:44

Fokus Perjuangkan Hari Komedi, Komeng Ogah Jadi Pimpinan DPD

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:20

Kekayaan Melonjak, Mark Zuckerberg Resmi Gabung Klub 200 Miliar Dolar Bareng Elon Musk

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:18

BPOM Ancam Cabut Izin Kosmetik Overclaim, Influencer Juga Bakal Dipanggil

Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:07

Korban Banjir Nepal Tembus 193 Orang

Selasa, 01 Oktober 2024 | 12:59

Selengkapnya