Berita

Politik

Klinik Apung Said Tuhuleley Tiba Di Ambon Setelah Berlayar 5 Hari Dari Jakarta

KAMIS, 23 FEBRUARI 2017 | 11:53 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Klinik Apung Said Tuhuleley akhirnya berlabuh di Pelabuhan Yos Sudarso, Islamic Center Maluku, Ambon, kemarin petang, (Rabu, 22/2) setelah berlayar selama 5 hari dari Jakarta.

Perjalanan yang lebih cepat satu hari dari jadwal yang diperkirakan sebelumnya ini memakan waktu sekitar 120 jam perjalanan, dengan jarak tempuh sejauh 1800 mil dan menelan bahan bakar hampir 10.300 liter.

"Semua crew bersyukur atas kuasa-Nya, bahwa perjalanan kapal bisa melewati masa sulit. Dan kita telah tiba di Ambon dengan selamat dan lancar," kata Syafii Latuconsina, yang memimpin perjalanan. [Baca: Lazismu Muhammadiyah Luncurkan Klinik Apung Said Tuheleley Siang Nanti]


"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh warga Muhammadiyah dan seluruh donatur atas kepercayaannya dan mendoakan perjalanan kami selama ini," timpal Syahrul Amsari, Divisi Pengembangan Program Lazismu, yang juga ikut dalam misi bahari itu.

Klinik Apung Said Tuhuleley merupakan fasilitas kesehatan yang dibangun dengan basis kapal yacht dengan diameter 15,5 meter x 3,5 meter x 5 meter berbahan dasar fiberglass dengan berat 8 ton. Kapal ini dibangun di galangan Young Marine selama empat bulan dengan biaya Rp 2 miliar.

Klinik Apung Said Tuhuleley ini akan diresmikan oleh Presiden RI, Joko Widodo bertepatan dengan pembukaan Tanwir Muhammadiyah di Islamic Center Ambon, Maluku besok, (Jum’at, 23/2). [Baca: Muhammadiyah: Semoga Klinik Apung Said Tuhuleley Bisa Membantu Masyarakat Terpencil]

Kapal ini seperti diberitakan sebelumnya akan memfasilitasi masyarakat di kepulauan Maluku dalam layanan kesehatan khususnya di kawasan 3 T yaitu terdepan, terluar dan tertinggal. [zul]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya