Berita

HT-Anies-Sandi/Net

Politik

Keberpihakan Kepada Rakyat, Alasan HT Dukung Anies-Sandi

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 | 07:58 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Ketua Umum DPP Partai Perindo Harry Tanoesoedibjo kemungkinan besar akan mendukung Anies R. Baswedan dan Sandiaga Uno pada putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta. Meski, dia tidak mendapat keuntungan secara politik dan ekonomi.

"HT sebagai sosok pengusaha sesungguhnya lebih nyaman dan diuntungkan jika mendukung pasangan calon lain yang disinyalir juga didukung penuh oleh para pengusaha raksasa dan oligarki politik mapan. Namun anehnya, CEO MNC ini justru mendukung Anies-Sandi yang jelas secara ekonomi politik tidak akan memberi reward ekonomi maupun politik," jelas Ketua Umum DPP Garda Rajawali Perindo, Kuntum Khairu Basa, dalam keterangannya pagi ini.

Kuntum menjelaskan Jakarta sebagai Ibukota membutuhkan sosok pemimpin baru. Pemimpin yang bukan hanya memerhatikan kelas menengah keatas yang sudah mapan secara ekonomi, melainkan sosok pemimpin yang menjadi pengayom semua kalangan. Sebab pemimpin bukan milik kelas sosial tertentu, tetapi milik semua warga, termasuk kelas ekonomi menengah ke bawah yang menjadi mayoritas di Ibukota.


Atas kenyataan itu, menurutnya, pilihan HT mendukung Anies-Sandi sesungguhnya sangat jauh dari nuansa konspirasi para oligarki ekonomi politik, melainkan sebagai politik keberpihakan untuk menghadirkan pemimpin yang bisa memberdayakan dan membahagiakan semua warganya.

"Hal ini bisa kita lacak dari platform partai besutan HT yang mengusung tagline Indonesia Sejahtera. Indonesia Sejahtera bagi semua golongan, bukan segelintir kelompok sehingga aksentuasi program-program partai Perindo lebih menyasar kelompok ekonomi lemah," ungkapnya.

Apalagi platform tersebut bukan sekadar jargon, melainkan diwujudkan dengan program riil, melalui permberdayaan ekonomi, sebut saja Gerobak UMKM, Warung Sejahtera, Kambing Perindo dan lainnya.

Namun dia meyakini hoax, agitasi, dan fitnah akan semakin keras menyerang HT karena mendukung Anies-Sandi. Kuntum meyakinkan tudingan dari kelompok tertentu mengapa HT mendukung Anies-Sandi sesungguhnya sekadar alat propaganda politik, bahkan bisa disebut black campaign untuk melemahkan gerak politik memenangkan Anies-Sandi sebagai sosok calon pemimpin ideal Jakarta.

"Dukungan HT pada Anies-Sandi adalah politik keberpihakan untuk mewujudkan warga Jakarta yang maju, kuat dan sejahtera sebagaimana tujuan dan cita-cita Partai Perindo," tandasnya. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya