Berita

Politik

Geruduk Kedubes, Komat Minta China Tak Intervensi Indonesia

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 | 17:24 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Sekelompok pemuda yang tergabung dalam Komando Masyarakat Tertindas (Komat) menggelar unjuk rasa di depan kantor Kedutaan Besar China untuk Indonesia di Jakarta (Selasa, 15/11).

Dalam unjuk rasa tersebut mereka menyoroti pernyataan yang disampaikan Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang terkait unjuk rasa besar-besaran umat Islam pada Jumat (4/11( lalu).

Aksi Bela Islam II 411 sendiri tersebut menuntut penuntasan kasus penistaan agama yang diduga dilakukan Gubernur DKI Jakarta nonaktif, Basuki T. Purnama.


Panglima KOMAT, Robby, menegaskan China telah mencoba mengintervensi kedaulatan Indonesia dengan mengancam akan mengirimkan pasukan ke Indonesia untuk mengamankan warga keturunan jika terjadi kerusuhan seperti tahun 1998.

"Menuntut Dubes Negara Komunis Cina meminta maaf kepada rakyat Indonesia terkait pernyataan PM China," tegas Robby dalam pernyataannya.

Pengunjuk rasa menuntut Pemerintahan RI memutuskan hubungan diplomatik dan  menyatakan perang dengan negara komunis China.

Tuntutan lainnya agar negara tirai bambu tersebut menghapus utang Indonesia dan atau Pemerintah RI tidak melakukan pembayaran utang kepada negara komunis China.

"(Pemerintah harus) Merampas seluruh kekayaan obligor BLBI untuk kesejahteraan rakyat," tandasnya.

Dalam aksi tersebut mereka membawa spanduk dengan beragam gambar dan tulisan. Salah satunya bergambar Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dengan tulisan: "Jika 1 milyar penduduk China datang ke Indonesia, saya tembak kapalnya sampai tenggelam." [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya