Berita

Foto: Puspen TNI

Pertahanan

Jenderal Gatot: HUT Ke-71 TNI Tak Ada Upacara Besar-Besaran

SENIN, 03 OKTOBER 2016 | 09:46 WIB | LAPORAN:

TNI tetap lebih mendekatkan diri kepada rakyat. Salah satunya melalui kegiatan seni dan budaya, dengan menggelar wayang orang.

Demikian dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, sebelum menyaksikan pergelaran wayang orang Satha Kurawa di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, tadi malam (Minggu, 2/10).
 

Menurut Gatot, perayaan HUT ke-71 TNI nanti tidak akan ada gelar upacara besar-besaran, seperti parade dan defile serta pengerahan alutsista.

Dijelaskan juga bahwa pagelaran wayang orang ini merupakan kolaborasi TNI dengan rakyat yang melibatkan seniman, tokoh masyarakat, artis ibukota, anak-anak dan pemuda sebagai generasi penerus bangsa serta prajurit dari pangkat kopral sampai jenderal.
Ini wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat yang berlandaskan gotong royong.

"Tidak ada bahasa gotong royong di bangsa lain. Bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke adalah bangsa yang mempunyai aliran darah gen patriot dan mempunyai tarian perang di tiap-tiap suku dengan ciri khas senjata," tegas Gatot.

"Harus kita kembalikan lagi budaya gotong royong ini untuk membangun bangsa Indonesia," imbuhnya.

Bukan hanya di ibukota, manunggal TNI bersama rakyat juga dilaksanakan di tingkat komando utama dengan menggelar tarian daerah, drama kolosal dengan mengangkat cerita kepahlawanan dimasing-masing daerahnya.

"Dilakukan bersama-sama dengan komponen masyarakat, karena tema kita tetap, Bersama Rakyat TNI Kuat Hebat Profesional Siap Mewujudkan Indonesia yang Berdaulat Mandiri dan Berkepribadian," katanya.

Menurutnya, ceritam wayang Satha Kurawa sangatlah menarik.

"Berawal dari sakit hati seorang wanita menimbulkan dendam, kemudian bertekad untuk membunuh semua keturunan dari orang yang dia cintai tetapi tidak bisa memiliki dan kemudian penuh dengan tipu daya," tutur Gatot menanggapi pertanyaan awak media.[wid]

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Lagu Akun Fufufafa Cari Kambing Hitam Viral

Senin, 23 September 2024 | 07:59

UPDATE

Kebakaran terjadi di Cafe Mal Ciputra

Jumat, 04 Oktober 2024 | 02:05

Warganet Desak Raffi Ahmad Kembalikan Gelar Doktor HC

Jumat, 04 Oktober 2024 | 01:39

Pola Debat Pilkada Jakarta Tak Meniru Debat Pilpres

Jumat, 04 Oktober 2024 | 01:27

Judol Turunkan Kelas Menengah di Indonesia

Jumat, 04 Oktober 2024 | 01:12

Biden Bahas Potensi Serangan Israel di Kilang Minyak Iran

Jumat, 04 Oktober 2024 | 00:45

Ini Bocoran Sosok Pimpinan DPRD DKI Jakarta Dilantik Jumat Siang

Jumat, 04 Oktober 2024 | 00:44

Buntut Pembubaran Diskusi FTA di Kemang, Aktivis Minta Polisi Disanksi

Jumat, 04 Oktober 2024 | 00:13

Mantan Ketua DPRD Kasih Pramono-Rano Kisi-kisi Masalah Jakarta

Jumat, 04 Oktober 2024 | 00:02

Kapolda Lampung Getarkan Semangat Pilkada Damai Lewat Petikan Gitar

Kamis, 03 Oktober 2024 | 23:52

Baznas dan MUI Terbitkan Buku Jusuf Kalla Mujahid Perdamaian Dunia

Kamis, 03 Oktober 2024 | 23:39

Selengkapnya