Berita

Properti

Ini Alasan Djoko Slamet Ogah Ikut Penjaringan Caketum REI

JUMAT, 02 SEPTEMBER 2016 | 23:01 WIB

Dewan Pengurus Pusat Real Estate Indonesia (DPP REI) periode 2013-2016 akan berakhir. Asosiasi pengembang properti terbesar di Indonesia ini pun melakukan penjaringan calon ketua umum (caketum) periode 2016-2019.

Dua nama sudah masuk dalam daftar caketum, yaitu Hari Raharta Sudrajat yang saat ini menjabat Sekejen DPP REI dan Soelaeman Soemawinata, yang saat ini menjabat Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) REI Banten.

Sementara Direktur Utama PT Teguh Binangun Mukti yang juga wakil ketua DPP REI, Djoko Slamet Oetomo, menolak mencalonkan diri sebagai calon ketua umum REI.


Diketahui, Djoko Slamet Oetomo mendapatkan dukungan dari 9 DPD REI yaitu Banten, Kalimantan Barat, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Daerah Istimewa Aceh, Jawa Timur, Sulawesi Tenggara, Daerah Istimewa Yogyakarta, Nusa Tenggara Barat.

"Kalau syarat sudah terpenuhi. Namun, kami menolak untuk mencalonkan diri, karena mau menyelesaikan DPP REI dan juga masih menjadi steering commite (SC) dan meneruskan sebagai wakil ketua REI bidang Organisasi," kata Djoko di Jakarta (Jumat, 2/9).

Sejak bergabung ke REI pada tahun 1977, Djoko sudah mengetahui suka duka di organisasi pengembang tersebut. Karena itu, lanjutnya, dia lebih memilih untuk tidak mencalonkan diri dalam ajang munas REI yang akan berlangsung pada November mendatang, meski daerah merekomendasikan dan mengajukan dirinya maju.

Djoko mengatakan, organisasi REI ini membuktikan bahwa menerima semu golongan dan tidak ada saling gontok gontokan memperebutkan jabataan. Karena semua golongan sama dan berhak maju.

"Penolakan ini juga sebagai pembelajaran bagi semua anggota REI, yang tak perlu mempersoalkan masalah suku dan ras, semua sama. Karena itu, saya berharap REI kedepan bisa lebih baik dan Munas berjalan dengan lancar," kata Djoko. [sam]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya