Berita

sri mulyani/net

Ingat, Sri Mulyani Sudah 5 Kali Diperiksa KPK Dan Divonis Bersalah Oleh DPR

KAMIS, 28 JULI 2016 | 08:40 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Bila ada tekanan fiskal, target penerimaan pajak yang tak tercapai dan realisasi investasi yang rendah telah meningkatkan defisit anggaran di atas 2 persen.  

Di saat yang sama, 12 paket kebijakan yang digelontorkan Presiden Joko Widodo juga belum berdampak banyak.

"Karena itu, praktis, kebijakan tax amnesty atau pengampunan pajak menjadi harapan bagi pemerintah pada saat ini," kata aktivis Pro-Demokrasi, Adrianto, dalam keterangan beberapa saat lalu (Kamis, 28/7).


Menurut Adrianto, ada dua faktor untuk membangun kepercayaan pasar dan publik agar dana repatriasi sudi masuk ke dalam negeri. Pertama, stabilitas politik. Kedua, figur Menteri Keuangan yang dipercaya modal dan meyakinkan pasar.

Sayangnya, sambung dia, Jokowi malah menunjuk Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan. Sri Mulyani memiliki rekam jejak yang blepotan dan tercela, dan bahkan sudah bolak-balik dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dengan mega-skandal Century.

"Sri Mulyani sudah lima kali diperiksa KPK, termasuk dua kali di Washington. Sri Mulyani juga sudah divonis bersalah DPR," demikian Adrianto. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya