Berita

tjahjo kumolo/net

Menteri Tjahjo Sindir Pidato Ahok Bernada Kampanye

SABTU, 11 JUNI 2016 | 00:02 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

. Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, menyindir Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dalam pembukaan acara Jakarta International Expo (JIExpo). Sindiran itu ditujukan Tjahjo kepada Ahok saat memberikan sambutan di acara yang biasa dikenal dengan Jakarta Fair.

"Merespon sambutan Bapak Gubernur tadi, pidatonya sedikit kampanye ya," kata Tjahjo di acara JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (10/6).

Pernyataan Tjahjo tersebut disambut tawa hadirin. Namun setelah menyindir, Tjahjo buru-buru memuji Ahok dengan menyebut Ahok punya konsep Jakarta yang baik.

"Ini bukan sembarang kampanye. Tapi beliau punya konsep membangun Jakarta yang sangat komprehensif," terang Tjahjo.

Menurut Tjahjo, Ahok bukan hanya punya target Jakarta yang indah, beraih dan melayani. Tapi Ahok memiliki konsep membangun Jakarta sebagai kota pendidikan, kota budaya dan kota transit yang maju sebagai Ibu Kota negara Indonesia.

"Pokoknya Jakarta sebagai kota inovasi," terang Tjahjo.

Di tempat yang sama Tjahjo juga mengapresiasi dan menagih sejumlah janji Ahok. Beberapa di antaranya adalah pembangunan 44 rumah sakit di Jakarta. Kemudian pembangunan tempat kebersihan di level RT/RW.

"Gubernur janji sudah ada akan tempat sampah di setiap RT/RW yang lengkap dengan petugas kebersihannya. Dan target transportasi massal dari Cibubur sampai seluruh Jakarta," tandas Tjahjo.

Sebelumnya, Ahok memberi sambutan di depan ratusan hadirin. Di dalamnya Ahok berbicara soal peliknya masalah Jakarta mulai dari banjir, rakyat miskin sampai fasilitas umum. Karena itu, Ahok mempromosikan sejumlah hal mulai dari pembangunan rumah sakit kanker, pembangunan tanggul, transportasi murah Rp 3500.

Kemudian adapula daging murah Rp 39 ribu, uang sekolah gratis dan rusun apartemen murah. Lagi-lagi tidak ketinggalan pula Ahok membeberkan bahwa DKI sebagai kota pintar serta pembangunan Light Rail Transit (LRT). [ysa]

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Telkom Permudah UMKM Pasarkan Produk Lewat Platform Ini

Senin, 10 Februari 2025 | 03:14

Isu PIK 2 Bikin Ormas Terlarang Keluar Sarang

Senin, 10 Februari 2025 | 02:45

Penyelundupan BBL Senilai Rp9 Miliar Berhasil Digagalkan di Bandara Juanda

Senin, 10 Februari 2025 | 02:15

Pemblokiran Anggaran IKN Langkah Revolusioner Prabowo Demi Rakyat

Senin, 10 Februari 2025 | 01:59

Sikap Adian Napitupulu Tidak Cerminkan Kader Partai Wong Cilik

Senin, 10 Februari 2025 | 01:33

Menanti Napas Baru Kemandirian OMS di Indonesia

Senin, 10 Februari 2025 | 01:15

Telkom Peroleh Peringkat ‘A’ Capai 17 Tujuan SDGs

Senin, 10 Februari 2025 | 01:00

Hindari Hoax, Prabowo Minta Insan Pers Pegang Teguh Pancasila

Senin, 10 Februari 2025 | 00:48

Setop Anggaran IKN, Prabowo Tunjukkan Taji ke Jokowi

Senin, 10 Februari 2025 | 00:24

IMM Dorong Jurnalisme Berkualitas di Tengah Jeratan Independensi Pers

Senin, 10 Februari 2025 | 00:01

Selengkapnya