Berita

net

Politik

Slogan Revolusi Mental Kebalikan Dari Trisakti

KAMIS, 17 MARET 2016 | 11:58 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Trisakti yang dilahirkan Bung Karno sedang dihadapkan pada bentuk "pseudoism", bahkan antitesisnya yaitu Nawacita ala Joko Widodo.

Hal ini dikatakan tokoh politik nasional, Rachmawati Soekarnoputri, yang menyebut rezim Jokowi adalah proxy liberal kapitalis.

Menurutnya, Bung Karno yang adalah ayahnya sendiri, berbicara soal nation and character building atau Trisakti yang terdiri dari tiga butir.


Pertama, berdaulat dalam politik (independent, self help with our dignity). Dua, menolak utang lewat seruan "go to hell with your aid" tapi membangun dengan kekuatan sendiri, Berdikari ,dan ekonomi terpimpin. Tiga, berkepribadian dalam budaya, nasionalis patriotik dan selalu "hablum minallah wa hablum minnanas".

"Sedangkan rezim proxy Jokowi membuat slogan revolusi mental yang terjadi justru kebalikan dari Trisakti," katanya.

Menurutnya, dari awal masa pemerintahan Jokowi makin terlihat politik ketergantungan pada asing, utang dan tumbuh suburnya budaya korupsi, kolusi dan nepotisme serta banyak perilaku sesat yang tidak sesuai Pancasila.

Rachmawati menilai Indonesia telah menjadi subordinat negara adikuasa. Indonesia membuka inventasi atau eksploitasi asing dengan 100 persen ikut pasar bebas.

"Jadi apa yang dikerjakan rezim penguasa? Pembunuhan karakter bangsa. Penghancuran budaya bangsa memakai teori verelendung atau pembusukan dari dalam, adalah modus operandi proxy war dan dilakukan baik oleh state actor ataupun non state actor," jelas Rachmawati. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya