Berita

ilustrasi/net

Nusantara

Pimpinan DPR Akan Hadiri Seminar Internasional Hari Bumi Yayasan Malaya

JUMAT, 26 FEBRUARI 2016 | 15:35 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Para pengurus Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) hari ini menemui Wakil Ketua DPR RI, Agus Hermanto di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan Jakarta.

Kedatangan para pengurus Yayasan Malaya yang dipimpin langsung oleh Dato Husni Tamrin tersebut bertujuan mengundang pimpinan DPR dalam kegiatan Budaya dan Seminar Internasional yang digagas oleh Yayasan Malaya dengan tema "Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday".

Rencananya, kegiatan itu akan diselenggarakan di Aula Universitas Sriwijaya, Palembang pada puncak perayaan Hari Bumi, 23 Maret 2016. Menanggapi undangan itu, Agus Hermanto menyatakan kesediaannya untuk hadir.


Seminar Internasional Hari Bumi 2016 merupakan lanjutan dari kegiatan sebelumnya di tahun 2015, yang dilaksanakan oleh Yayasan Malaya bekerjasama dengan LKI Universitas Indonesia, Pemerintah Kota Palembang dan AIFIS (The American Institute for Indonesian Studies).

Sedangkan pada kegiatan Seminar Internasional 2016 ini, Yayasan Malaya bekerjasama dengan Kemenpar RI, Pemprov Sumsel, Universitas Sriwijaya, LEAP Energy Australia dan Archipelago Offshore TX Houston Amerika Serikat.

Para panelis dalam seminar itu berasal dari kalangan praktisi, pemerintah, akademisi hingga media. Mereka diantaranya adalah Teguh Santosa (RMOL Media Group), Ir. H. Ishak Mekki, MM, (Wakil Gubernur Sumatera Selatan), Prof. Dr. Ir. Anis Saggaf M.Sc (Rektor Universitas Sriwijaya), Ukus Kuswara, (Sekretaris Kementrian Pariwisata RI), Irfan Zainuddin (Pertamina Geothermal), Prof. John E. Halkyard (Archipelago Offshore, Houston TX, USA) dan Chris Connell, Ph.D (LEAP Energy, Perth, Australia).

Dalam pertemuan dengan Agus Hermanto, Dato Husni Tamrin menjelaskan, rangkaian kegiatan budaya yang dilaksanakan oleh Yayasan Malaya bekerjasama dengan berbagai pihak bertujuan untuk membantu Pemerintah RI mencapai 272 juta wisatawan pada tahun 2016.

Dan, menurut Husni, yang paling utama adalah membangun harmoni antar manusia dengan manusia, dan manusia dengan alam, agar Indonesia menjadi negara yang hebat dan diberkahi Tuhan.

"Sepanjang 2016 sampai menuju 23 Maret 2016 ini, kami mengadakan berbagai ritual dan kegiatan Budaya Melayu di Palembang, mulai dari Ritual Sambut Tuah Gunung, sampai Parade Sambut Tuah Susur Sungai. Dan bukan saja melibatkan puak Melayu yang ada, dari Ujung Madagascar sampai ujung Kepulauan Filipina, tapi juga bangsa-bangsa lainya," ungkap Husni. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya