Berita

Hukum

Dari Lima Pimpinan KPK, Cuma Satu Yang Agak Bisa Dipercaya

SABTU, 19 DESEMBER 2015 | 10:37 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Empat dari lima orang pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang baru terpilih melalui uji kelayakan Komisi III DPR patut diragukan.

Hal itu dikatakan Direktur Lingkar Madani Indonesia, Ray Rangkuti, dalam diskusi "Menjaga Ingatan" di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu (19/12).

Seperti diketahui, lima nama yang terpilih sebagai pimpinan KPK periode 2015-2019 adalah mantan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP), Agus Raharjo; perwira tinggi Polri, Irjen Pol Basaria Panjaitan; hakim Ad hoc Tindak Pidana Korupsi Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Alexander Marwata; Staf Ahli Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Saut Situmorang; dan Dosen Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, Laode Muhammad Syarif.


Di mata Ray, empat dari lima pimpinan itu kurang bisa dipercaya, punya banyak titik lemah. Titik paling lemah mereka adalah dalam cara pandang terhadap tindak pidana korupsi.

Ray mengatakan, jika dilihat dari jawaban-jawaban mereka saat proses seleksi, mayoritas pimpinan KPK masih menganggap korupsi sebagai kejahatan biasa, bukan kejahatan luar biasa kepada kemanusiaan dan kebudayaan.

"Laode Muhammad Syarif saja yang agak bersih, dia dosen dan track recordnya tidak dipersoalkan secara hukum," ucapnya.

Karena itu, Ray yang juga aktivis pergerakan mengajak semua elemen civil society mempersiapkan diri jika nantinya pemberantasan korupsi tidak sesuai harapan. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya