ilustrasi/net
ilustrasi/net
Karena itu, Polres Pekalongan melakukan sosialisasi ke pasar-pasar tradisional dan warung-warung. Langkah ini dikakukan lantaran pengguna uang palsu biasanya menyasar para pedagang pasar dan warung makan. Apalagi uang palsu yang beredar saat ini sudah semakin sulit dideteksi akibat perkembangan teknologi percetakan yang sangat pesat.
"Sudah ada beberapa kasus yang kita ungkap peredaran upal di wilayah hukum Polres Pekalongan, untuk itu kami melakukan sosialisasi di sentra pasar tradisional ini guna mengantisipasi peredaran. Yakni dengan memberikan penyuluhan pada masyarakat untuk tidak menjadi korban dari peredaran uang palsu," terang Kasubbag Humas Polres Pekalongan, AKP Aries Tri Hartanto sebagaimana dilansir JPNN (Selasa, 1/12).
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02