Berita

ilustrasi/net

Properti

Kopelland Siapkan Apartemen untuk Pekerja

MINGGU, 11 OKTOBER 2015 | 03:16 WIB | LAPORAN:

. PT Kopel Lahan Andalan (Kopelland) membuka peluang untuk pekerja miliki hunian impian. Dengan dana investasi senilai Rp 1 triliun, Kopelland bangun tujuh menara apartemen Kota Swarnabumi di kawasan Cikunir, Bekasi.

Direktur Utama Kopelland, Bogi Aditya, mengatakan pihaknya optimis dengan proyek ini. Apalagi hal semacam ini menurutnya belum pernah ditawarkan oleh pengembang lainnya di Indonesia.

"Kami melihat kesulitan pada segmen pekerja yaitu mengumpulkan uang untuk bayar DP dan iuran lain-lain yang dibebankan di awal. Kami tawarkan KPA DP 0 persen yang disubsidi oleh developer," ujarnya dalam acara konferensi pers di Bekasi, Sabtu (10/10).

Kata Bogi, pemilihan lokasi proyek di Cikunir, Bekasi sudah melalui riset yang mendalam. Dari riset yang dilakukan oleh tim Kopelland diketahui hanya butuh waktu sekitar 15 menit dari lokasi apartemen menuju KBN (kawasan Berikat nusantara) Cakung. "Jadi sangat ideal untuk pekerja yang beraktifitas di sepanjang koridor JORR," jelasnya.

‎Masih kata Bogi, pihaknya akan membangun tujuh tower apartemen diatas lahan seluas 2,8 hektar yang terdiri dari 7.000 unit. Untuk tahap pertama, perseroan ini akan membangun dua tower setinggi 40 lantai.‎

Proyek pembangunan apartemen ini akan dimulai tahun 2016 nanti dan diperkirakan selesai tahun 2018 nanti. Untuk konsumen yang tertarik, masing-masing unit dibanderol mulai harga Rp 270 jutaan untuk tipe studio 21 meter. [ysa]

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Kementerian BUMN Rombak Susunan Direksi ID FOOD

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:47

Agar Ekonomi Indonesia di Triwulan II Tetap Tumbuh, DPR Ingatkan untuk Lakukan Hal Ini

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:35

Dukung Penuh Pengurus LP3KN, Menag RI Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:34

Iuran BPJS Tidak Berubah Meski Sistem Kelas Dihapus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:14

Resmi, Massimiliano Allegri Bukan Lagi Pelatih Juventus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:12

Ayah Mendiang Eki Doakan Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Segera Ditangkap

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:54

Hendropriyono Yakin Prabowo Lanjutkan IKN

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:35

Percetakan di Banda Aceh Meringis jadi Korban Janji Manis Caleg

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:16

Hendropriyono: Demokrasi Pancasila Tidak Mengenal Oposisi

Sabtu, 18 Mei 2024 | 05:55

Selengkapnya