Berita

Pertahanan

Pangdivif 1 Kostrad Tutup Latihan Para Raider Yonif Linud 330/TD Kostrad

SELASA, 25 AGUSTUS 2015 | 09:57 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Prajurit Yonif Linud 330/TD Kostrad secara resmi dilantik dalam Upacara Penutupan Latihan Para Raider yang dilaksanakan dipantai Desa Cijeruh, Kecamatan Pamengpeuk, Kab Garut Jawa Barat (Minggu, 23/8).

Upacara ini dipimpin oleh Pangdivif-1 Kostrad Mayjen TNI Lodewyk Pusung. Sementara Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI (Purn) Ryamizal Ryacudu turut hadir dalam penutupan latihan Para Raider.
 
Dalam sambutannya Pangdivif-1 Kostrad menyatakan bahwa latihan Para Raider ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalitas prajurit tempur. Sehingga prajurit  mampu menghadapi perkembangan lingkungan dan potensi ancaman dalam bentuk apapun.


"Untuk itu, prajurit Para Raider dituntut siap siaga dalam melaksanakan tugas kapanpun dan dimanapun, serta harus bergerak secara cepat, senyap dan tepat dalam mendekati dan merebut setiap sasaran," katanya sebagaimana keterangan tertulis yang diterima redaksi (Selasa, 25/8).
 
Pangdivif 1 Kostrad juga menyampaikan penghargaan kepada para komandan, penyelenggara pelatihan, dan prajurit menyusul berakhirnya pelatihan Para Raider selama kurang lebih dari 3 bulan dengan titik berat pada taktik dan teknik khusus/Raids, mobil udara, dan teknik tempur jarak dekat.
 
"Selain itu, perlu saya ingatkan bahwa latihan ini tidak akan berarti apa-apa jika tidak dipelihara melalui latihan dan belajar secara terus menerus," tambahnya.

Dalam latihan raider tersebut, Yonif Linud 330/TD adalah batalyon yang melaksanakan latihan gelombang I, disusul berikutnya gelombang II Yonif 321/Galuh Taruna serta gelombang III Yonif Linud 328/Dirgahayu.

Upacara penutupan diakhiri dengan penyematan massal baret Raider dan tanda kesatuan Raider oleh Pangdivif-1 Kostrad.
 
Pada kesempatan itu juga Menhan memberikan sambutannya kepada prajurit Yonif Linud 330 Kostrad bahwa Pasukan Raider dibentuk karena Indonesia adalah negara yang sangat luas dan bila satu waktu terjadi gangguan, pasukan biasa saja tidak cukup. Tetapi membutuhkan pasukan khusus yang mampu digerakkan secara cepat karena memiliki kemampuan tiga kali melebihi pasukan infanteri biasa.
 
"Jangan pernah bosan berlatih, karena bagi prajurit TNI latihan adalah kesejahteraan yang kesemuanya bertujuan hanya satu, yakni menjaga kedaulatan negara serta mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia," tegas Menhan.
 
Yonif Linud 330/TD adalah salah satu satuan tempur yang disiapkan untuk menghadapi perkembangan lingkungan strategis, berdasarkan hakekat ancaman apabila terjadi ancaman dan gangguan, yang siap diterjunkan ke seluruh penjuru tanah air di segala macam medan maupun cuaca dengan unsur pendadakan, bergerak secara cepat, rahasia serta senyap.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya