Berita

Politik

Di Depan Jokowi, Setya Minta Pemerintah Serius Urus Pilkada

JUMAT, 14 AGUSTUS 2015 | 18:32 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

‎ Pelaksanaan Pemilhan Kepala Daerah (Pilkada) menjadi salah satu sorotan DPR RI dalam sidang tahunan kepala lembaga negara di Gedung Parlemen DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (14/8).

‎Ketua DPR RI, Setya Novanto meminta pemerintah agar memperhatikan permasalahan yang terjadi di Pilkada.

‎Selain itu Setya Novanto mengingatkan semua komponen bangsa bahwa Pilkada serentak pada Desember 2015 mendatang merupakan agenda politik nasional yang harus dijalankan sebagai perwujudan dari demokrasi di negara kita sesuai dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Undang-Undang (UU) No 1/2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) No 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi Undang-Undang.‎


"Pemerintah sebagai penyelenggara mesti bisa mengatasi beberapa permasalahan yang ditemukan dalam tahapan pelaksanaan yang berpotensi menghambat kesuksesan pilkada serentak," ujar Setya Novanto.‎

Sementara itu, Ketua DPD Irman Gusman menilai, Pilkada adalah bukti pembangunan demokrasi Indonesia yang semakin baik. Ia berharap, Pilkada serenyak akan menghasilkan pemimpin daerah berkualitas bukan  melahirkan penguasa daerah yang otoritas.

‎Tak hanya itu, Pilkada serentak dapat menjadi dasar persiapan penyelenggaraan Pemilu 2019. Sebab, pada 2019 mendatang pemilihan anggota DPR, DPD, dan DPRD untuk pertama kalinya dilaksanakan secara bersamaan dengan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.

‎Namun demikian, Irman mengatakan terjadinya kasus calon tunggal pasangan kepala daerah di sejumlah daerah saat ini, memberikan pesan bahwa perangkat peraturan perundang-undangan pemilihan kepala daerah harus terus kita sempurnakan.

‎"Termasuk peninjauan kembali persyaratan dukungan partai politik dan calon perseorangan, serta penyamaan kewajiban mundur dari jabatannya bagi pejabat politik yaitu kepala daerah (petahana) dan anggota lembaga perwakilan rakyat dan daerah," tutupnya. [sam]‎

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya