Berita

Hukum

Indriyanto: Kami Percayakan Polisi Usut Teror di Rumah Penyidik KPK

SENIN, 06 JULI 2015 | 12:49 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

Rumah salah seorang penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kompol Purn Julian Miftah di Jalan Angrek Bolk A, Kelurahan Jaka Mulya, Bekasi Selatan, mendapatkan teror bom dari orang tak dikenal pada Minggu (5/7).

Istri Julian yang pertama kali menemukan benda mencurigakan di depan rumah mereka.

Saat dikonfirmasi, pelaksana tugas Wakil Ketua KPK, Indriyanto Seno Adji tidak menampiknya.


"Penyidik yang bersangkutan sudah melaporkan kepada kepolisian setempat. Kami minta polisi mengusut pelakunya dan motif yang melatarbelakangi intimidasi tersebut," terang Indriyanto  melalui pesan singkat, Senin (6/7).

Menurut Indriyanto, ini teror bukan pertama kali yang dialami Julian. Sebelumnya, beberapa kali penyidik KPK tersebut pernah mendapat ancaman terkait kasus korupsi yang tengah diusutnya. Namun, Indriyanto menolak merincinya lebih lanjut.

Indriyanto juga menyebutkan, teror semacam itu hal biasa. Pihaknya percaya kemampuan polisi mengungkap pelaku teror terhadap penyidik KPK.

"Belum diketahui hasilnya, apakah ini persoalan pribadi atau terkait penanganan kasus tertentu. Ditunggu hasil pengusutannya saja dan kami percayakan kepada kepolisian setempat," pungkas Indriyanto.[wid]

 

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya