Berita

presiden joko widodo/net

Politik

Kartu Sakti Bertambah, Namanya KAS PDB

SABTU, 23 MEI 2015 | 07:29 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Selama ini umum diketahui bahwa perlindungan negara untuk warga miskin dilakukan pemerintah melalui tiga "kartu sakti", yaitu Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).

KKS berupa simpanan yang tidak hangus, bisa diambil sebagian ataupun seluruhnya, KIP bagi anak usia 6-21 tahun agar mereka bisa kembali ke sekolah, serta KIS adalah kartu untuk memastikan warga miskin bisa mendapatkan akses dan layanan kesehatan yang layak,” kata Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa, kala mendampingi Presiden Joko Widodo meluncurkan KKS, KIP dan KIS di Makassar, Sulawesi Selatan, kemarin (Jumat, 22/5).

Peluncuran di Makassar dipusatkan di Pelabuhan Putere, yang terletak di Kelurahan Gusung dan Kelurahan Cambaya, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar. Di Kelurahan Gusung, KKS diberikan kepada 55 Kepala Keluarga (KK), KIP diserahkan untuk 114 anak sekolah, serta KIS untuk 291 orang. Sedangkan, di Kelurahan Cambaya KKS diberikan untuk 590 KK, KIP diserahkan untuk 1.093 anak sekolah, serta KIS untuk 2.931 orang.


Namun, selain tiga kartu sakti tadi, ada pula kartu lain yang diserahkan Mensos untuk para penyandang disabilitas.

"Selain KKS, KIP dan KIS turut diserahkan pula Kartu Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat (KAS PDB) sebanyak 445 orang di Kota Makassar, ” ucapnya.

 Sebelumnya, peluncuran KKS, KIP dan KIS dilakukan di 14 wilayah, seperti Jambi, Belitung Timur, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Karawang, Klaten, Sleman, Kabupaten Malang, Kota Malang, Kota Batu, Manokwari, Jayapura, serta Pulau Buru.

Turut hadir dalam agenda di Makassar antara lain Menteri Perhubungan Ignatius Jonan, Menko Maritim Indriyono Soesilo, Dirut BPJS Kesehatan, Gubernur, Kapolda, Pangdam, Walikota, Camat, serta Lurah. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya