Berita

despen ompusunggu/net

Politik

Jokowi Jangan Tunda Reshuffle!

KAMIS, 19 MARET 2015 | 11:57 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Presiden Joko Widodo disarankan melakukan reshuffle (perombakan) kabinet secepatnya mengingat kinerja buruk sejumlah menteri, terutama di jajaran perekonomian.

"Kondisi ekonomi yang memburuk dan makin sulitnya kehidupan rakyat tentu jadi alasan utama," kata politisi Partai NasDem, Despen Ompusunggu, dalam siaran pers yang diterima redaksi, Kamis (19/3).

Fungsionaris DPP Partai Nasdem ini meminta Jokowi tidak menunda penggantian menteri yang performanya tidak baik saat menjalankan tugas dan wewenang.


Menurut Despen, para menteri yang tak becus ini semakin lama menjadi parasit, menggerogoti kinerja, sekaligus merongrong wibawa pemerintah. Para menteri yang tidak loyal dan penganut paham ABS (asal bapak senang) jelas tak layak dipertahankan di jajaran kabinet.

"Memang reshuffle bukan obat mujarab menyembuhkan kondisi perekonomian nasional atau nilai rupiah yang terus memburuk. Tapi, paling tidak, perombakan kabinet dengan memasukkan orang-orang berintegritas dan kompeten bisa membantu untuk menambah kepercayaan publik, maupun kalangan investor," ujar Despen.

Selain itu, reshuffle kabinet bisa menjadi kanalisasi politik dengan bertambahnya dukungan politik menuju keseimbangan baru, mengingat stabilitas politik dalam pemerintahan sangat penting menopang stabilisasi ekonomi.

"Tanpa stabilitas politik dan kepercayaan terhadap hukum, akan sulit membangun pertumbuhan ekonomi. Sehingga, Jokowi harus sensitif melihat persoalan secara komprehensif, jangan parsial," ujar Despen. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya