Berita

joko widodo/net

Politik

Ekonomi Anjlok, Menteri-menteri Santai, Jokowi Harus Reshuffle

SENIN, 16 MARET 2015 | 12:10 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Situasi ekonomi nasional yang anjlok dan tidak menentu seperti sekarang adalah waktu yang tepat bagi Presiden Joko Widodo melakukan evaluasi.

Demikian dikatakan anggota Fraksi Gerindra DPR RI, Bambang Harjo, yang mendesak Presiden Jokowi secepatnya melakukan reshuffle (perombakan) kabinet, khususnya pada pos-pos menteri bidang ekonomi yang menyangkut hidup orang banyak. Baca: Rizal Ramli: Pejabat Asal Njeplak Rusak Citra Indonesia di Dunia

"Saya lihat para menteri kabinet kerja sangat santai menghadapi gejolak ekonomi yang ada saat ini. Mereka tidak melihat ke bawah keadaaan rakyat yang sudah sangat menjerit untuk dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya," kata Bambang dalam keterangan persnya,  Senin (16/3).


Melonjaknya harga beras, tarif dasar listrik, dan bahan bakar minyak, menurut dia jadi sebagian bukti bahwa harus ada perombakan kabinet secepat mungkin. Baca: Dianggap sebagai ATM, TKI Kecam Menko Perekenomian

"Presiden Jokowi jangan takut perombakan, mengganti menteri yang tidak becus kerjanya. Itu hak presiden yang diilindungi oleh UUD. Jadi Beliau harus berani dan jangan takut bila benar, karena beliau didukung mayoritas rakyat," tutupnya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya