Kondisi di internal Partai Hanura sempat memantik riak-riak kecil jelang HUT partai yang ke 8 dan Munas yang dijadwalkan digelar pada Januari 2015.
Namun suasana itu kembali adem ketika Ketua Umum Partai Hanura Wiranto merespons perÂmintaan mayoritas kader Hanura agar dirinya kembali maju dan memimpin partai.
Sempat ada riak-riak kecil kaÂrena mungkin tidak paham jika maÂsih banyak kader Hanura yang meÂminta Ketum maju lagi. Tapi seÂÂtelah Ketum memperÂtimÂbangÂkan dan menyatakan maju, tidak ada lagi riak-riak itu,†kata Ketua DPP Hanura, Patrika S Andi PaÂturusi kepada Rakyat Merdeka, Senin (8/12) malam.
Politisi yang akrab disapa AngÂgie ini optimistis, tidak akan ada faksi jelang HUT Hanura pada 21 Desember dan MuÂsyaÂwarah Nasional (Munas) pada Januari 2015.
Di bawah kepemimpinan Pak Wiranto, kader Partai Hanura solid dalam satu barisan,†kataÂnya.
Berikut kutipan selengkapnya;Anda yakin di internal tidak ada faksi-faksi jelang Munas nanti?Memang sempat ada riak-riak kecil karena mungkin tidak paÂham jika masih banyak kader HaÂnura yang meminta Ketum maju lagi. Tapi setelah Ketum memÂperÂtimbangkan dan menyatakan maju, tidak ada lagi riak-riak itu. Kini jadi solid.
Saya optimistis, kader Partai Hanura solid dalam satu barisan, tiÂdak ada faksi jelang HUT HaÂnuÂra pada 21 Desember 2014 dan Munas Januari 2015.
Soliditas di internal Partai HaÂnura masih terjaga dengan baik. Ini tidak terlepas dari peran dan kepemimpinan Pak Wiranto.
Kapan Wiranto menyamÂpaiÂkan siap maju lagi?Beliau sampaikan pada rapat Badan Pengurus Harian (BPH) DPP Hanura.
Apa benar ada suara-suara di internal partai yang menÂdoÂrong Hanura dipimpin geneÂraÂsi muda?Ya. Pada rapat BPH ada yang keÂmukakan hal tersebut. KemuÂdiÂan Ketua umum membuka keÂsemÂpatan bagi kader muda HaÂnura yang ingin tampil di Munas nanti. Tapi menurut saya belum saat ini.
Saya malah berharap, nanti seÂteÂlah Munas ada beberapa waÂkeÂtum (Wakil Ketua Umum). MeÂreka yang dipersiapkan ketum unÂtuk jadi calon-calon Ketua Umum Partai Hanura di masa menÂdatang.
Seberapa besar peluangnya jika Wiranto maju?Karena banyak kader Hanura yang meminta Ketua Umum unÂtuk maju lagi, tentu saja peÂluangÂnya paling besar.
Bagaimana mekanisme peÂmiÂlihan dalam Munas nanti, apa membuka ruang bagi calon lain atau aklamasi?Proses mekanisme pemilihan akan berjalan secara demokratis. Pak Wiranto dan DPP Partai HaÂnura tidak membatasi siapapun kader yang ingin maju jadi calon ketum.
Jadi, boleh saja jika ada yang mau maju, asal mendapat duÂkungÂan dan memenuhi syarat serta mengikuti mekanisme partai.
Bagaimana jika nanti ada calon Ketua Umum dari kader muda?Urgensi calon ketum dari kaÂlangan muda itu memang penting sebagai wujud kaderisasi dan reÂgenerasi kepemimpinan, sepanÂjang ada anak muda yang siap.
Maksud Anda belum ada kader muda Hanura yang siap tampil?Sampai saat ini belum ada kaÂder muda Hanura yang meÂnyaÂtaÂkan diri secara terbuka untuk maju. Belum ada artinya bukan beÂlum siap.
Selain memilih ketua umum, agenda apa saja yang akan di bahas di Munas?Yang utama agendanya meÂmiÂlih Ketua Umum. Selain itu, meÂnyuÂsun program kerja partai lima tahun ke depan. ***