Berita

presiden sby/net

Hukum

Di Manila, SBY Belum Dapat Penjelasan Resmi KPK Soal SDA

JUMAT, 23 MEI 2014 | 00:26 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Di tengah kunjungan kenegaraan ke Filipina, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendapatkan kabar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Menteri Agama Suryadharma Ali sebagai tersangka kasus dugaan korupsi penyelenggaraan haji 2012-2013

"Presiden telah mendengar, namun belum mendapatkan pemberitahuan resmi. Lazimnya akan ada surat tembusan dari KPK," kata Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, di Manila, kepada wartawan, Kamis (22/5), dikutip dari situs sekretariat kabinet.

Menurut Julian, presiden belum menentukan sikap resmi. SBY sejak tadi pagi berada di Manila untuk menghadiri World Economic Forum di Shangri-La Hotel, kawasan perdagangan Makati.


KPK menetapakan Menteri Agama Suryadharma Ali dan kawan-kawan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi penyelenggaraan haji, Kamis malam (22/5).

Dalam pemeriksaan di KPK pada 6 Mei, Suryadharma Ali sempat mengakui bahwa Tim Penyelidik KPK menanyakan soal penyelenggaraan haji pada 2012-2013, terutama pengadaan katering dan pengadaan perumahan di Arab Saudi.

Ia mengatakan keberadaan pemondokan-pemondokan haji yang tidak layak baru diketahui ketika evaluasi penyelenggaraan pada empat hari hingga lima hari setelah penyelenggaraan haji.

Suryadharma mengatakan total dana haji selama satu tahun hingga saat ini berjumlah sekitar Rp 70 triliun dan manfaat atau bunga dari dana itu dikembalikan kepada jamaah dalam bentuk peningkatan kualitas layanan. [ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya