Berita

Jorge Lorenzo

Blitz

Gara-gara Nyamuk, Lorenzo Kena Pinalti

Motogp
SELASA, 15 APRIL 2014 | 09:33 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Harapan Jorge Lorenzo menyaingi Marc Marquez gagal terwujud. Bahkan pebalap Movistar Yamaha itu terkena penalti, dan akhirnya harus puas finis di posisi 10 pada seri MotoGP di Sirkuit Circuit of the Americas (COTA) Austin, Texas, kemarin dini hari WIB.

Memulai balapan dari posisi 5, Lorenzo terpaksa melorot ke posisi terakhir pada akhir lap 1. Pebalap 26 tahun itu dijatuhi penalti harus masuk pitstop karena melakukan jump start, akibat menggeber motor M1 miliknya saat lampu start masih merah. Kesalahan fatal itu diakui Lorenzo karena ada nyamuk yang mengganggunya.

“Ketika sampai di grid, ada banyak nyamuk di dalam helm saya. Saya kemudian melepas pelapis kaca helm, sesuatu yang tidak pernah saya lakukan sebelumnya,” kata Lorenzo dikutip Crash.


Setelah melepas pelapis kaca helm, Lorenzo mengaku langsung kehilangan fokus. Sebelum lampu hijau menyala, juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 itu sudah tancap gas hingga akhirnya memimpin balapan. Sayangnya, Lorenzo kemudian harus masuk pitstop di akhir lap 1 sebagai hukuman karena mencuri start.

Selain menyalahkan nyamuk, lampu merah di sirkuit juga tidak luput dari sasaran tuduhannya.

“Saya tidak tahu kenapa lampu merah di sini sangat lama. Biasanya, lampu merah sudah menyala ketika kami sampai di grid. Saya melakukan start terbaik sepanjang karier, tapi sayangnya itu ilegal. Jadi saya harus masuk pitstop untuk membayar penalti.”

Sempat berada di posisi paling buncit, Lorenzo berusaha keras pada balapan dini hari tadi. Lorenzo pun sukses meraih 6 poin setelah finis di posisi ke-10.

Torehan 6 poin adalah angka pertama yang diraih Lorenzo musim ini. Pada balapan pembuka di MotoGP Qatar, 23 Maret lalu, Lorenzo gagal finis setelah mengalami kecelakaan di lap 1.

Sementara sang juara Marquez sempat kaget saat melihat Lorenzo mencuri start dan memimpin kualifikasi Austin. Pasalnya, pebalap Spanyol itu tidak berada di tiga pole teratas. ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya