Berita

anis matta

Anis Matta: Kita telah Mematahkan Prediksi Para Pengamat

KAMIS, 10 APRIL 2014 | 01:37 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Hasil akhir quick count atau hitung cepat terhadap pelaksanaan Pemilihan Umum Legislatif 2014 untuk sementara mematahkan prediksi banyak pengamat sebelumnya, yang menyebut PKS tidak akan lolos ke Senayan.

"Hari ini kita mematahkan prediksi para pengamat yang menyebutkan bahwa dalam pemilu kali ini PKS akan hilang dari peta politik Indonesia. Nyatanya dari hasil quick count, PKS tetap eksis dalam peta politik Indonesia,” tegas Presiden PKS Anis Matta Rabu (9/4).

Menurut Anis, inilah momentum kebenaran PKS yang kesekian dari serangkaian momentum kebenaran yang masyarakat saksikan. “Kini kita fokus pada target kedua, yaitu mempertahankan raihan kursi pada pemilu 2009. Sejumlah indikasi mengarah ke sana,” ujar Anis.


Ia menyebutkan hasil quick count menunjukkan belum ada pemenang mutlak. “Permainan belum berakhir, malah menjadi makin menarik, karena itu saya mengimbau seluruh kader dan pengurus untuk menjaga suara-suara kita di TPS-TPS, karena dari real count internal indikasinya positif,” ungkap Anis.

Selain menginstruksikan untuk menjaga suara, Anis juga menginstruksikan kepada kader dan pengurus PKS agar jangan lengah, waspada, tetap tersenyum dan menebarkan kedamaian. Anis menegaskan bahwa krisis membuat partainya lebih tegar dan tawakkal.  

"Kini saatnya kita menjaga apa yang menjadi hak kita, suara rakyat yang diberikan atas dasar kepercayaan. Itu yang akan menjadi bekal kita melangkah kedepan,” pungkas Anis.

Berdasarkan quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI), PKS mendapat suara 6,61 persen. Sementara Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan partai dakwah itu meraup suara 6,9 persen. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya