Berita

Elza Syarief/net

Hukum

PPI: Pernyataan Elza Syarief Menyesatkan

SELASA, 04 FEBRUARI 2014 | 15:58 WIB | LAPORAN:

Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) memastikan informasi soal kepemilikan uang Rp 2 triliun di luar negeri oleh pimpinannya Anas Urbaningrum menyesatkan.

Informasi tersebut dituduhkan sesama kolega Anas di Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin melalui kuasa hukumnya Elza Syarief. Bahwa, Anas yang kini ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyimpan uang Rp 2 triliun di Singapura dan British Virgin Island.

"Pada awalnya kami PPI dan keluarga Anas tidak akan tanggapi pernyataan tersebut, tapi setelah membaca pemberitaan dan komentar di media sosial, sepertinya mereka percaya atas pernyataan Elza," kata juru bicara PPI Ma'mum Murod Al-Barbasy dalam jumpa pers di Rumah Pergerakan PPI, Jalan Teluk Semangka, Duren Sawit, Jakarta, Selasa (4/2).


Karenanya, PPI mengajak KPK dan semua pihak dapat mengecek kebenaran tudingan tersebut. Hal ini agar publik tidak memercayai informasi yang menyesatkan.

Ma'mun menambahkan, bagi PPI, pernyataan bernada fitnah yang dilontarkan Elza Syarief tidak terlalu bermasalah. Lantaran, PPI sudah terbiasa mendapat perlakuan seperti itu.

"Namun, jika publik memercayainya dan dijadikan alasan KPK untuk mengaitkan Anas atas kebohongan itu, maka informasi itu harus diluruskan," tegasnya. [rus]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya