Berita

FOTO:NET

Dunia

Waduh, 620 PNS Arab Saudi Berijazah Palsu

MINGGU, 28 JULI 2013 | 14:11 WIB | LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH

Tak hanya di Indonesia rupanya ada kasus pegawai negeri sipil (PNS) menggunakan ijazah palsu. Di luar negeri, Arab Saudi tepatnya, dilaporkan sekitar 620 PNS yang bekerja di berbagai kementerian negara itu bergelar palsu.

Kasus ini terungkap setelah dilakukan penyidikan oleh Kementerian Pendidikan Arab Saudi dan otoritas terkait lainnya sejak pekan lalu. Dalam laporan itu tercatat 234 doktor, 230 magister dan 56 sarjana yang berijazah tidak sah.

"Seorang pejabat terkemuka harus mengundurkan diri jika ditemukan bahwa ia menggunakan gelar palsu," kata laporan itu, sebagaimana dilansir The News International (Minggu, 28/7).


Kementerian Pendidikan juga telah menerima informasi bahwa beberapa PNS di posisi kunci menerima gelar dari universitas yang tidak terakreditasi secara global maupun lokal.

"Pemberian gelar dari universitas yang tidak terakreditasi akan berdampak buruk pada jalur pendidikan umum dan pendidikan tinggi," kata kementerian itu.

Dari daftar yang dilaporkan, terdapat PNS memegang jabatan sebagai dirjen bahkan mantan walikota. Sementara itu, beberapa kementerian telah mulai meneliti gelar PNS di pos-pos yang termasuk dalam daftar dari Kementerian Pendidikan. Hal ini bertujuan untuk mencegah penggunaan ijazah palsu dan menghukum mereka jika terbukti menggunakan ijazah tersebut buat naik pangkat.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya