Mahfud MD: Saya Belum Putuskan Ikut Konvensi Capres Demokrat

Bekas Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD belum memutuskan ikut atau tidak konvensi capres Partai Demokrat.

Padahal, sebelumnya Mahfud bilang, dia menunggu aturan main konvensi. Tapi setelah Ketua Umum Partai Demokrat SBY menyampaikan tujuh aturan main konvensi, Mahfud belum juga memutuskan sikap.

â€œSaya belum putuskan ikut atau tidak konvensi capres Demokrat. Saya sedang pikir-pikir, melakukan pertimbangan yang matang,â€™â€™ papar Mahfud.

Berikut kutipan selengkapnya;

Kenapa masih harus pikir-pikir lagi sih?
Memang saya pernah bertemu Pak SBY dan beliau bilang bahwa saya harus siap-siap menjadi pemimpin. Itu disampaikan saat berdua saja.

Kapan itu?
Beliau sampaikan itu sebelum ramai ide konvensi capres. Pak SBY meminta kesiapan sebagai pemimpin bangsa, baik itu capres atau cawapres.

Meski tidak punya partai dan tak punya uang banyak, Pak SBY tahu saya memiliki konstituen.

Apalagi yang dikatakan SBY saat pertemuan itu?
Pak SBY bilang kalau Tuhan menghendaki, saya harus siap. Makanya saya diminta mempersiapkan diri. Tentunya saya harus pikirkan manfaatnya bagi rakyat, bagi saya dan bagi Partai Demokrat jika saya maju dalam konvensi capres.

Apa Anda memahami tujuh aturan main konvensi capres itu?
Saya sudah tahu. Sebelumnya pernah ngobrol dengan Pak SBY. Saya tahu detailnya dari koran Rakyat Merdeka juga. Saya pikir aturan main itu perlu, kan Partai Demokrat sebagai tuan rumahnya. Maka memang harus ada aturan main. Siapa pun yang ikut harus patuhi itu.

Peserta konvensi diminta menjadi kader Demokrat, apa Anda siap?
Saya kan belum putuskan ikut atau tidak. Kalau saya ikut, tentu semua aturan harus saya ikuti.

Apa sudah siapkan dana untuk pembiayaan di luar konvensi?
Kalau saya sudah memutuskan untuk masuk konvensi capres, maka saya harus siap dong.

Stamina bagaimana?
Justru saya akan tanya stamina Partai Demokrat siap nggak. Kan jalannya konvensi capres ini panjang. Kalau peserta sih siap saja.

Bagaimana kalau Pramono Edhie Wibowo dan Ani Yudhoyono ikut konvensi?
Saya kan tidak bisa melarang. Itu hak Partai Demokrat untuk mengikutsertakan. Toh nanti kan akan dinilai dengan obyektif.

Anda tidak khawatir?
Ah, jangan negatif dulu. Lagi pula kan saya belum putuskan ikut atau tidak. Kan masih lama konvensi dimulai. Kalau tidak salah September 2013.

Ada yang menduga pemenangnya sudah dipersiapkan, apa tanggapan Anda?
Konvensi ini banyak yang menyoroti. Kalau Partai Demokrat sudah siapkan orang tertentu jadi pemenang, buat apa bikin konvensi. Sebutkan siapa yang akan diusung. Ini kan sudah digulirkan, konvensi artinya ini tidak main-main.

Konvensi ini akan mengandalkan lembaga survei, tanggapan Anda?
Lembaga survei harus independen agar hasilnya juga baik. Tentu Demokrat tidak bisa main-main dalam survei, karena ini menyangkut nama baik partai juga.

Lembaga survei independen ini tugasnya hanya mensurvei kontestan yang ikut dalam konvensi capres Partai Demokrat. Tentu yang memilih adalah orang-orang yang menjadi konstituen atau pemilih Partai Demokrat.

Dalam survei terbatas itu kan tidak ada lagi nama Aburizal Bakrie, Megawati Soekarnoputri, Prabowo atau lainnya. Yang ada hanya peserta konvensi Partai Demokrat. Makanya lembaga survei harus memiliki metode yang bagus dan akurat.

Di situ juga akan diuji agar Partai Demokrat tidak bisa main-main. Kalau main-main melalui survei, maka harapan untuk meningkatkan elektabilitas partai tidak akan tercapai. [Harian Rakyat Merdeka]

Berita

Wawancara

WAWANCARA

Mahfud MD: Saya Belum Putuskan Ikut Konvensi Capres Demokrat

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jalan Terjal Distribusi BBM

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah