Berita

sby/ist

Politik

Buruh Minta SBY Batalkan Rencana Menaikan Harga BBM

RABU, 19 JUNI 2013 | 17:17 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Kebijakan menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) merupakan kebijakan yang salah. Kebijakan tersebut dinilai hanya akan membuat nasib buruh makin menderita.

"Buruh rentan PHK dan kemiskinan. Dengan kenaikan harga BBM, harga-harga sembako dan biaya kebutuhan hidup lainnya akan naik. Ini membuat buruh makin tercekik," ujar salah seorang orator dari Aliansi Buruh Tangerang Raya, ketika berunjuk rasa di kawasan Bundaran Hotel Indonesia Jakarta, Rabu siang (19/6).

Ratusan orang dari Aliansi Buruh Tangerang Rayat menggelar aksi menolak kenaikan harga BBM bersama massa dari Taruna Putih, dan sekitar seribuan kader PDIP.


Dia mengatakan kebijakan menaikan harga BBM dan membuat rakyat menderita merupakan penyimpangan Konstitusi yang dilakukan rezim SBY-Boediono. Kebijakan tersebut jauh dari upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat.

Seharusnya, kata dia, pemerintah menjadikan buruh bisa mendapatkan upah yang layak. Seharusnya juga, pemerintah meciptakan sekolah gratis sehingga rakyat tidak lagi kesusahan untuk masuk sekolah, dan mendapatkan pelayanan kesehatan gratis.

"Karenanya, kita minta SBY membatalkan kenaikan harga BBM," tandas pria berkaos putih dan berikat kepala itu. [rsn]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya