Berita

Politik

Kongres HMI Membatalkan Kehadiran SBY

KAMIS, 14 MARET 2013 | 19:25 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak akan membuka Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang akan diselenggarakan di Asrama Pondok Haji, Jumat (15/3) ini.

Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PBHMI) telah memutuskan membatalkan untuk mengundang Presiden SBY yang awalnya diagendakan untuk membuka acara tersebut.

Kepastian pembatalan mengundang SBY diungkapkan Ketua Umum PBHMI, Noer Fajireansyah, Kamis (14/3).
 

 
Fajri, panggilan akrab Noer Fajrieansyah, menjelaskan pembatalan diputuskan setelah PBHMI mempelajari dinamika situasi terkini yang berkembang termasuk suasana kebatinan keluarga besar HMI. Sejak pertemuan dengan Presiden SBY muncul berbagai isu dalam tubuh pengurus HMI dan sekaligus perbedaan visi yang tajam di antara para alumni HMI.

Harus diakui bahwa politik yang berkembang sejak kunjungan tersebut semakin besar dan isu-isu yang dimainkan menempatkan para pengurus HMI pada situasi yang tidak nyaman.
 
"Ketidakhadiran SBY dalam Kongres HMI sudah diputuskan oleh PBHMI beberapa hari lalu setelah mempelajari dinamika politik yang berkembang dalam keluarga besar HMI. Adanya ancaman pengacauan atas kelancaran Kongres HMI sudah diketahui PBHMI dua pekan setelah pertemuannya dengan Presiden SBY," ujarnya. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya