Berita

ilustrasi/ist

Pemuda dan Media Massa Tak Bisa Lari dari Kesenjangan dan Ketimpangan

KAMIS, 16 AGUSTUS 2012 | 20:28 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Peduli pada sesama adalah bagian penting dari prinsip-prinsip luhur agama Islam. Sebagai organisasi dakwah, Pemuda Muhammadiyah sudah semestinya memberikan contoh teladan dalam membumikan ajaran luhur itu.

Demikian disampaikan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Saleh Partaonan Daulay, ketika menyerahkan santunan kepada puluhan anak yatim dan orang tidak mampu di Kampung Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Kamis petang (16/8).

Santunan itu diserahkan PPPM bersama Rakyat Merdeka Online. Selain Saleh dan sejumlah petinggi Pemuda Muhammadiyah tingkat nasional dan Provinsi Banten, Pemimpin Redaksi Rakyat Merdeka Online, Teguh Santosa, juga turut hadir dan menyerahkan santunan.

"Dakwah yang hanya disampaikan secara lisan terkadang tidak membekas dan cenderung mudah dilupakan orang. Karena itu, aktivitas sosial dalam bentuk dakwah bil hal perlu dilakukan untuk melengkapi dakwah bil lisan," kata Saleh.

Kegiatan semacam ini, sambungnya, perlu juga digalakkan untuk mengingatkan para aghniya' lain agar semakin giat untuk berbagi dengan para mustadh'afin.

Sementara Teguh dalam kesempatan yang sama mengatakan, kemiskinan dan kesenjangan adalah realita yang tampak nyata dalam kehidupan bangsa Indonesia. Adalah kewajiban bagi siapapun yang memiliki kemampuan untuk mengurangi kesenjangan dan ketimpangan ini. Organisasi pemuda seperti Pemuda Muhammadiyah dan media massa seperti Rakyat Merdeka Online, sebutnya tidak bisa menghindar dari tanggung jawab ini.

"Ini adalah potret kesenjangan sosial yang harus dihapuskan. Salah satu sarana yang bisa dilakukan adalah dengan menyapa dan menyantuni mereka-mereka yang kurang beruntung," ujarnya sambil memberikan apresiasi kepada Pemuda Muhammadiyah yang berinisiatif menggelar program bersama ini.

Saleh dan Teguh mengakui, meskipun yang mereka lakukan ini masih jauh dari harapan para mustadh'afin, namun kegiatan ini tetap memiliki makna tersendiri terutama dalam rangka menyongsong hari raya idul fitri yang akan dirayakan dua hari ke depan. [dem]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya