Berita

sutopo purwo nugroho/ist

Bencana di Ambon Tidak Ditingkatkan Jadi Bencana Nasional

SABTU, 04 AGUSTUS 2012 | 11:46 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan sumber daya untuk menangani bencana banjir dan longsor di Kota Ambon masih sangat mencukupi. Pemda Kota Ambon juga masih sanggup menangani.

"Adanya wacana meningkatkan (bencana Ambon) menjadi status bencana nasional, dalam hal ini tidak perlu," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan persnya, Sabtu (4/8).

Dia melanjutkan informasi bahwa Kepala BNPB telah memerintahkan agar potensi wilayah dikerahkan secara optimal di bawah koordinasi BPBD. Setiap bencana harus mempunyai hikmah ketangguhan dan kesadaran masyarakat di daerah bencana. Karenanya, Pemda harus menunjukkan kemampuan dan kemauan secara optimal melalui potensi yang ada di daerah.


BNPB sendiri akan memberikan bantuan yang sifatnya ekstrem jika daerah tidak mampu tangani. Sutopo menambahkan, penanganan darurat masih terus dilakukan. Distribusi makanan siap saji, logistik peralatan, pendirian dapur umum, layanan kesehatan, air bersih dan sebagai masih dilakukan.

BNPB juga telah mengirimkan bantuan makanan tambahan gizi 250 paket, tenda gulung 400 lembar, kompor serba guna 100 unit, tikar 50 lembar, dan selimut 400 lembar. [ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya