Berita

Narain Karthi­ke­yan

Olahraga

Karthikeyan Dapat Banyak Dukungan

Gara-gara Dilecehkan Vettel
KAMIS, 29 MARET 2012 | 08:06 WIB

RMOL.Tindakan tidak terpuji yang dilakukan Sebastian Vet­tel dengan mengacungkan jari tengah kepada Narain Karthi­ke­yan berbuntut panjang. Tin­dakan pebalap Red Bull Ra­cing ini dinilai terlalu berlebi­han dan tak pantas dilakukan oleh seorang juara dunia F1.

Seperti diketahui, saat bala­pan di Sirkuit Sepang akhir pe­kan lalu, (Minggu 26/3), Vettel beberapa kali terlibat senggo­lan dengan pebalap HRT-Cos­worth itu. Bahkan, senggolan ter­akhir membuat ban bela­kang sebelah kanan Vettel pe­cah dan memaksa sang juara ber­tahan masuk pit, sehingga kehilangan posisi keempat.

Sontak kejadian itu mem­buat Vettel naik pitam. Umpa­tan berupa celaan ‘pebalap idiot’ pun dilayangkan Vettel. Pun­caknya, pebalap asal Jer­man ini mengacungkan jari te­ngah tanda kekesalannya pada Karthikeyan.

Tapi, banyak yang meng­ang­gap Vettel terlalu berlebi­han da­lam bertindak. Pembe­laan ter­hadap Karthikeyan dan kepri­hatinan atas tindakan bu­ruk Vettel pun mulai berdatangan.

“Dia (Karthikeyan) tak se­penuhnya bisa disalahkan. Na­rain tak bisa membuat mobil­nya tak terlihat di atas trek,” tutur bekas pebalap F1 David Coulthard.

Sementara pebalap Force In­dia, Nico Hulkenberg me­nga­­takan: “Saya dengar apa yang telah terjadi, insiden itu bukan salah Narain. Jadi, saya tak me­ngerti mengapa Vettel sampai me­ngatakan hal buruk itu,” katanya.

“Mungkin, Vettel hanya ter­lalu emosional saja saat itu. Dia kehilangan poin dan di seri ke­dua itu memang sudah mem­buat frustrasi dirinya dan tim­nya. Pada akhirnya, dia hanya­lah manusia yang terkadang tak bisa menahan emosi,” lanjut­nya Hulkenberg. [Harian Rakyat Merdeka]


Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya