Heru Lelono
Heru Lelono
RMOL. Presiden SBY mengharapkan semua elemen masyarakat yang ada di Aceh ikut menjaga stabilitas keamanan di tanah rencong itu.
“Dengan cara itulah pemÂbangunan ekonomi bisa berÂjalan dengan baik demi meÂmakÂmurÂkan masyarakat Aceh,†ujar Staf KhuÂsus Presiden BiÂdang KoÂmunikasi, Heru Lelono, kepada Rakyat MerÂdeka, keÂmarin.
Kondisi Aceh sempat meÂmanas pasca terjadi penembaÂkan misÂÂterius terhadap beberapa warga di Aceh yang dilakukan oleh orang tak dikenal. Rentetan penemÂbakan tersebut diinÂdiÂkasiÂkan terkait dengan konflik PeÂmilihan Kepala Daerah Aceh.
Heru Lelono selanjutnya meÂngÂungkapkan, Presiden SBY yakin kondisi Aceh akan kemÂbali pulih seperti sediakala.
“Pendekatannya melalui diaÂlog. Tapi pihak keamanan haÂrus tegas. Kalau ada provokator, ya ditangkap. Bila memiliki senÂjata ilegal harus disita,†papar Heru.
Berikut kutipan selengkapnya:
Apalagi harapan Presiden?
Presiden berharap kondisi Aceh jangan mundur kembali. Kita sudah menghabiskan energi untuk mengatasi permasalahan Aceh di masa lalu.
Apa yang telah dilakukan terÂhadap kekerasan di Aceh?
Tanda-tanda terjadinya kekeÂraÂsan telah dianalisa aparat keaÂÂÂmaÂnan. Itu gara-gara PemiluÂkada. Makanya Presiden meÂmeÂÂÂrintahÂkan Menteri Dalam Negeri untuk bertindak cepat. Pihak keamanan berbicara baik-baik dengan eleÂmen di sana.
Intinya apapun yang diputusÂkan tidak boleh mengakibatkan kondisi Aceh kembali ke masa lalu.
Apa Presiden mendapat laÂpoÂran dari Polda Aceh?
Ya. Ada laporan menarik dari Kapolda Aceh. Masyarakat Aceh tidak terlalu terganggu dengan masalah Pemilukada. Mereka hanya memikirkan bagaimana meningkatkan ekonomi dan keÂsejahteraan.
Apa saran Presiden?
Presiden menyarankan kepada politisi yang bertanding untuk memÂperhatikan masyarakat. Sikap mereka berpengaruh besar terhadap masyarakat di sana apaÂlagi sampai terjadi kekerasan.
Kalau kekerasan tidak bisa diÂbiarkan. Makanya Presiden meÂngaÂtakan dengan tegas, bicaraÂkan secara baik.
Presiden punya keyakinan, ketika Aceh di masa lalu punya masalah besar bisa diselesaiÂkan. Masa masalah seperti ini tidak bisa.
Pemilukada Aceh diundur, apaÂkah ini efektif?
Terus terang saya tidak menÂdalami perbedaan pendapat di sana. Menurut saya, politisi ikut memÂbantu bagaimana agar PeÂmilukada berjalan baik.
Kalau bisa permasalahan diÂtunÂtaskan, tapi Pemikukada tetap sesuai jadwal. Sebab, pemerintaÂhan tidak boleh ada kekosongan.
Terus terang saya tidak menÂdalami perbedaan pendapat di sana. Menurut saya, politisi ikut memÂbantu bagaimana agar PeÂmilukada berjalan baik.
Kalau bisa permasalahan diÂtunÂtaskan, tapi Pemikukada tetap sesuai jadwal. Sebab, pemerintaÂhan tidak boleh ada kekosongan.
Apakah Presiden akan memÂbentuk unit khusus seperti di Papua?
Tidak. Permasalahan di dua daerah itu jelas berbeda. Di Papua tidak berjalannya koordinasi pemÂbangunan yang ada di sana, sehingga fokus prioritasnya tidak maksimal.
Apa bedanya dengan Aceh?
Selama ini kan Aceh kan teÂnang saja. Pembangunannya luar biasa. Bahkan lebih cepat setelah tsunami. Walaupun pemÂbanguÂnan itu perlu dilanjutÂkan karena ada wilayah yang kuÂrang. [Harian Rakyat Merdeka]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46
Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17
Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13
Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45
Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27
Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02
Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45
Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39
Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33
Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05