Tjatur Sapto Edy
Tjatur Sapto Edy
RMOL. Komisi III DPR masih berbeda pandangan soal jumlah calon pimpinan KPK yang akan diseleksi.
Ada yang memegang teguh keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), yakni delapan orang. Tapi ada juga berasumsi calon pimpiÂnan KPK yang dicari lima orang, sehingga pemerintah wajib meÂnyerahkan 10 calon.
“Hari Senin (11/9) kami rapat untuk menentukan sikap, apa langÂsung melakukan seleksi terÂhadap delapan calon yang sudah diserahkan pemerintah itu, atau diminta 10 calon,’’ ujar Wakil KeÂtua Komisi III DPR, Tjatur Sapto Edy, kepada Rakyat MerÂdeka, di Jakarta, Jumat (9/9).
Berikut kutipan selengkapnya:
Bagaimana komposisi perÂbeÂdaan pandangan itu, apa lebih banyak mendukung delapan calon?
Belum diketahui. Itu kan masih perdebatan. Belum ada sikap resmi DPR.
Apa rapat Senin itu sudah diÂpastikan ada sikap resminya?
Saya kira ya. Nanti hari Senin (12/9) kita rapatkan dulu.
Apa mungkin delapan calon itu dikembalikan ke pemerinÂtah?
Ya, tunggu hasil rapatnya. Kita mau mendengarkan arguÂmen dari anggota Komisi III DPR tentang adanya pendapat calon pimpinan KPK itu 10 orang.
Kira-kira prediksi Anda baÂgaiÂmana?
Nggak bisa diprediksi begitu dong. Yang jelas, ada dua pendaÂpat. Pertama, delapan calon pimÂpiÂnan KPK segera diproses selekÂsinya. Sebab, itu sudah berdasarÂkan keputusan Mahkamah KonsÂtitusi (MK). Kedua, delapan caÂlon itu dikembalikan, dan minta calonnya 10 orang. Alasannya, putuÂsan MK tidak berlaku surut. Sekarang ini belum ada sikap di Komisi III DPR.
Masalah ini kan sepele, keÂnapa dibikin menjadi ribet, apa ini disengaja ya?
Nggak ada niat seperti itu. Yang pasti kami akan berbuat searif mungkin. Kami akan beruÂsaha menghasilkan pimpinan KPK yang baik. Nanti kita meÂngunÂdang Pansel.
Kapan diundang?
Awal atau pertengahan OktoÂber. Kami undang PPATK untuk tracking. Kami juga minta masuÂkan dari masyarakat. Begitu juga melakukan konsultasi dengan BIN.
Selain itu, kami cek kepada orang-orang yang mengetahui tentang calon pimpinan KPK itu. Pokoknya, dalam melakukan fit and proper test lebih lama bila dibanÂdingkan dengan Pansel. Kalau di Pansel 1 orang cukup 1-2 jam, kalau di Komisi III satu calon menghabiskan waktu 1 hari.
Kalau di Pansel mempertimÂbangkan integritas, di Komisi III bagaimana?
Yang perlu diperhatikan tentuÂnya soal track record, integritas, apa cita-cita dan program besarÂnya dalam pemberantasan koÂrupsi itu. Kalau hanya punya inÂtegritas, tapi tidak punya cita-cita, pengetahuan dan visi, itu percuma. Ini akan masuk dalam visi kenegarawanan dan leaderÂship. Hal ini penting untuk meÂnenÂtukan warna KPK ke depan.
Awal atau pertengahan OktoÂber. Kami undang PPATK untuk tracking. Kami juga minta masuÂkan dari masyarakat. Begitu juga melakukan konsultasi dengan BIN.
Selain itu, kami cek kepada orang-orang yang mengetahui tentang calon pimpinan KPK itu. Pokoknya, dalam melakukan fit and proper test lebih lama bila dibanÂdingkan dengan Pansel. Kalau di Pansel 1 orang cukup 1-2 jam, kalau di Komisi III satu calon menghabiskan waktu 1 hari.
Kalau di Pansel mempertimÂbangkan integritas, di Komisi III bagaimana?
Yang perlu diperhatikan tentuÂnya soal track record, integritas, apa cita-cita dan program besarÂnya dalam pemberantasan koÂrupsi itu. Kalau hanya punya inÂtegritas, tapi tidak punya cita-cita, pengetahuan dan visi, itu percuma. Ini akan masuk dalam visi kenegarawanan dan leaderÂship. Hal ini penting untuk meÂnenÂtukan warna KPK ke depan.
Warna seperi apa?
Ke depan kita menginginkan KPK bisa memberdayakan polisi dan jaksa. Bersatu padu memÂberantas korupsi. Pemberantasan korupsi akan bisa lebih cepat dilakukan.
Kemudian kita menginginkan ada penyelamatan keuangan negara yang besar. Kami ingin KPK ke depan punya roadmap yang jelas.
Kesannya KPK hanya meÂnaÂngani kasus suap saja?
Itu karena KPK tidak ada roadÂmap. Kami ingin KPK itu gagah berani. Ibarat pendekar, KPK itu punya senjata bom nuklir, tapi kok cari lawan nyamuk. SeharusÂnya kalau bom nuklir, jangan cari lawan lalat atau nyamuk.
Apa boleh calon pimpinan KPK sowan ke parpol?
Sowan kan gak apa-apa, namaÂnya silaturahmi kan disarankan dalam agama. Barang siapa sering silaturahim, dijamin panjang umur dan banyak rejekinya. [rm]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 20:13
Senin, 29 Desember 2025 | 19:53
Senin, 29 Desember 2025 | 19:43
Senin, 29 Desember 2025 | 19:35
Senin, 29 Desember 2025 | 19:25
Senin, 29 Desember 2025 | 19:22
Senin, 29 Desember 2025 | 19:15
Senin, 29 Desember 2025 | 19:08
Senin, 29 Desember 2025 | 19:04
Senin, 29 Desember 2025 | 18:57