Resmi, Lu Olo dan Alkatiri Pimpin Fretilin Lagi

RMOL. Setelah menang dalam pemilihan umum yang digelar tanggal 20 Agustus lalu, Fransiscus Guterres "Lu Olo" dan Mari bin Hamud Alkatiri dilantik sebagai Presiden dan Sekretaris Jenderal Frente Revolucionária de Timor-Leste Independente (Fretilin), hari ini (Kamis, 8/9).

Pelantikan duet pemimpin partai terbesar di Timor Leste itu dilakukan dalam Kongres Nasional III Fretilin yang digelar di Dili Convention Center, Timor Leste. Ratusan kader dan simpatisan Fretilin, serta peninjau dari sejumlah negara, termasuk Indonesia, hadir dalam pelantikan itu.

Keduanya akan memimpin Fretilin hingga 2016. Keduanya juga telah memimpin Fretelin sejak 2006.

Usai pelantikan, Fransiscus Guterres menegaskan tentang pentingnya penguatan identitas nasional Timor Leste sebagai sebuah negara bangsa yang merdeka dan berdaulat. Identitas nasional dibutuhkan dalam menjamin hubungan dengan negara-negara berdaulat lain di panggung internasional.

Presiden Timor Leste Ramos Horta dan Panglima Angkatan Bersenjata Timor Leste Mayjen Taur Matan Ruak serta Wakil Panglima Brigjen Lere Anan Timor juga hadir dalam pelantikan. Begitu juga dengan sejumlah mantan menteri dalam pemerintahan Mari Alkatiri sebelumnya antara 2002 hingga 2006.

Dalam pemilu di tahun 2007, Fretilin keluar sebagai pemenang dan menduduki 21 kursi dari 65 kursi di Parlemen Nasional. Namun Mari Alkatiri kalah dalam pemilihan perdana menteri setelah Xanan Gusmao dan CNRT membentuk koalisi dengan sejumlah partai papan tengah, antara lain Partai Demokrat dan Partai Sosialis Demokrat.

Dalam pemilu tahun depan, Fretilin akan mencalonkan presidennya sebagai presiden Timor Leste dan sekjennya sebagai perdana menteri. Pemilihan presiden direncanakan Maret 2012 dan pemilihan umum digelar antara Juni dan Juli 2012. Fretilin memiliki peluang besar untuk kembali menang dalam pemilihan umum nasional. [guh]