Saipul Jamil
Saipul Jamil
RMOL.Saipul merasa musibah itu murni kecelakaan. Dia balik menyalahkan kondisi mobil rental yang kurang baik.
Sudah jatuh tertimpa tangga. Nasib itu dialami Saipul Jamil. Belum reda kesediÂhanÂnya, Ipul malah terancam jadi tersangka atas kecelakaan lalulintas yang menewaskan isÂtrinya, Virginia Anggraeni.
Kaget bercampur tidak terima, Ipul terÂkesan menyayangkan keputusan polisi.
“Ini bukan kriminal, tapi kecelakaan,†jaÂwab pedangdut yang akrab dipanggil Ipul itu saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin.
Sampai saat ini, dia mengaku belum perÂnah diperiksa oleh polisi. Ipul bingung deÂngan pemberitaan bahwa dirinya telah diÂtetapkan sebagai tersangka.
“Saya, pertama, belum pernah diperiksa sama polisi. Saya juga nggak mengerti bisa begitu, saya masih berduka,†tuturnya.
Ipul juga kembali membantah tuduhan mengantuk atau mengebut saat mengendarai mobil Avanza yang akhirnya celaka itu. Ipul mengaku, saat berkenÂdaÂra, ia seperti didoÂrong angin hingga akhirÂnya terguling.
“Saya ngerasa kecelakaan itu pure karena dorongan angin yang kencang, seperti angin topan,†ujar bekas suami Dewi Perssik itu.
Ia juga menuding kondisi mobil rental yang ia sewa seharga Rp 450 ribu per hari itu menÂjadi salah satu faktor kecelakaan.
“Saat pertama dicoba ada yang bunyi di baÂgian remnya,†ujarnya.
Salah satu pengacara Ipul, Alamsyah HaÂnafiah, menduga polisi menetapkan Ipul seÂbagai tersangka karena melanggar pasal 359 KUHP, yakni kelalaian yang menyebabkan seÂseorang meninggal. Namun pasal yang dikenakan terhadap Ipul tidak tepat.
“Dia (Ipul) kan sebagai driver. Kalau moÂbilnya terbalik, dia juga ikut terbalik. KeÂcuali kalau ia yang menabrak. Pada prinÂsipnya, tidak ada unsur kesengajaan atas keÂcelakaan tersebut,†terang Alamsyah.
Menurut Kepolisian, Ipul jadi orang yang paling bertanggung jawab dalam keceÂlaÂkaan tunggal di KM 94 Tol Purbaleunyi, Sabtu (3/9) pukul 10. Status tersangka akan dikenakan setelah dilakukan pemeriksaan.
“Buat Ipul, dia harus tanggung jawab kaÂrena dia yang bawa mobil,†beber Kadiv Humas Mabes Polri Irjen (Pol) Anton Bachrul Alam kepada wartawan, kemarin.
Kapan Ipul akan diperiksa? Anton meÂngaÂtakan, saat ini Ipul belum diperiksa kaÂrena masih berkabung. “Setelah selesai tuÂjuh hari (berkabung), akan dimintai keÂterangan,†kata Anton.
Dasar penentuan sebagai tersangka, lanÂjut Anton, adalah karena pada saat keceÂlakaan nahas itu, Ipul yang menyetir mobil.
“Dia lalai yang menyebabkan korban meÂninggal. Tapi itu (pemeriksaan dan penetapan tersangka) satu minggu lagi ya,†lanjut Anton.
Dari fakta di lapangan, kata Anton, mobil yang dikendarai Ipul ternyata hanya meÂmiliki satu rem. Selain itu, mobil Avanza seÂharusnya hanya berkapasitas enam orang, naÂmun saat kecelakaan mobil itu ditumpangi 10 orang sehingga kelebihan kapasitas.
Menurut Anton, Ipul melanggar Undang-Undang Lalulintas Nomor 22 tahun 2009 pasal 310 dan ancaman hukumannya ada di pasal 306 ayat 1 dan 2. Dalam pasal terÂsebut dijelaskan, jika ditemukan kelalaian yang menyebabkan hilangnya nyawa orang lain dalam berkendara, dapat terancam enam tahun penjara. [rm]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
UPDATE
Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07
Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48
Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32
Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17
Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03
Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38
Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21
Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13
Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06
Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47