Berita

rizal ramli/ist

Rizal Ramli Luncurkan Versi 2.0 Rumah Perubahan yang Lebih Dekat ke Pusat Kekuasaan

SENIN, 09 MEI 2011 | 11:53 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Tokoh oposisi Rizal Ramli meng-upgrade Rumah Perubahan. Dari sebelumnya berlokasi di Jalan Panglima Polim, Jakarta Selatan, Rumah Perubahan dipindahkan ke kompleks pertokoan Duta Merlin, di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, yang hanya berjarak beberapa meter dari Istana Negara.

Upgrading Rumah Perubahan 2.0 akan dilakukan siang ini (Senin, 9/5). Selain Rizal Ramli, sejumlah tokoh pergerakan dan prodemokrasi juga akan hadir dalam peluncuran upgrading itu.

Menurut salah seorang aktivis Rumah Perubahan 2.0, Abdurrachim, peluncuran akan dilakukan bersamaan dengan diskusi publik bertema “Rekayasa Kekuasaan terhadap Kasus Antasari Azhar”. Pengacara Antasari, Maqdir Ismail, dan dosen Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Kombes (purn) Alfons Loemau, serta praktisi hukum Johnson Panjaitan dan aktivis Hatta Taliwang akan tampil sebagai pembicara untuk membedah kasus Antasari Azhar yang tengah memasuki babak baru setelah Komisi Yudisial menemukan sejumlah kejanggalan dan keanehan dalam proses persidangan kasus ini.

Rumah Perubahan adalah sebuah institusi yang didirikan Rizal Ramli bersama sejumlah tokoh pergerakan dua tahun lalu. Di tempat inilah Rizal Ramli cs mengkaji berbagai gagasan dan pendekatan yang memungkinkan Indonesia berubah ke arah yang lebih substansial.

Pekan lalu dalam pidato kebudayaan di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Rizal Ramli menjelaskan sejumlah faktor yang mendukung perubahan di Indonesia. Selain kepada publik Indonesia, pidato kebudayaan Rizal Ramli itu juga ditujukan kepada komunitas internasional agar dapat memahami bila kelak perubahan politik yang fundamental terjadi di Indonesia.

Rizal Ramli adalah mantan Menko Perekonomian dan Menteri Keuangan di era Abruddahman Wahid. Ia dikenal bertangan dingin dan kerap mengambil langkah-langkah terobosan untuk menghadapi kendala yang dihadapi pemerintahan Gus Dur ketika itu, baik dalam bidang ekonomi, keuangan dan industri, maupun dalam hal politik.

Gus Dur-nomics yang dikembangkan tim Rizal Ramli mampu membuat Indonesia menekan kerugian signifikan, misalnya dengan memisahkan kepemilikan saham beberapa perusahaan milik negara. Rizal Ramli juga punya jurus jitu untuk memaksimalkan keuntungan beberapa BUMN.

Sayangnya berbagai prestasi yang ditorehkan tim ekonomi yang dipimpin Rizal Ramli kandas bersamaan dengan berakhirnya kekuasaan Gus Dur pada Juli 2001. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya