boediono
boediono
RMOL. Gagasan calon presiden dari kalangan independen atau non parpol, sangat rumit untuk diterima. Gagasan yang tengah diupayakan oleh politisi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan sejumlah elit partai politik itu akan mengacaukan sistem demokrasi itu sendiri.
Demikian disampaikan pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ikrar Nusa Bhakti di Gedung DPR/MPR, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta, Kamis (31/3).
"Demokrasi konstitusionl kita belum bagus. Sistem presidensil dari parpol saja masih menimbulkan kerumitan disana-sini. Apalagi kalau presidennya dari calon yang independen," katanya beralasan.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 20:13
Senin, 29 Desember 2025 | 19:53
Senin, 29 Desember 2025 | 19:43
Senin, 29 Desember 2025 | 19:35
Senin, 29 Desember 2025 | 19:25
Senin, 29 Desember 2025 | 19:22
Senin, 29 Desember 2025 | 19:15
Senin, 29 Desember 2025 | 19:08
Senin, 29 Desember 2025 | 19:04
Senin, 29 Desember 2025 | 18:57