Syamsul Arifin/Ist
Syamsul Arifin/Ist
RMOL. Tersangka kasus dugaan korupsi APBD Kabupaten Langkat, Gubernur nonaktif Sumatera Utara Syamsul Arifin sudah mengembalikan uang Rp 75 miliar dari Rp 102 miliar yang diduga KPK dikorupsinya ke kas daerah Kabupaten Langkat.
Syamsul menolak jika pengembalian uang tersebut dikatakan sebagai salah satu bentuk pengakuan bahwa darinya telah melakukan korupsi.
"Pengembalian itu setelah ada audit investigasi. Konteksnya itu hanya proses ganti rugi dari tuntutan perbendaharaan saja. Itu juga dilakukan atas saran staf Keuangan Syamsul saat menjadi Gubernur," ungkap pengacara Syamsul Arifin, Syamsul Huda kepada Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (29/3).
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 20:13
Senin, 29 Desember 2025 | 19:53
Senin, 29 Desember 2025 | 19:43
Senin, 29 Desember 2025 | 19:35
Senin, 29 Desember 2025 | 19:25
Senin, 29 Desember 2025 | 19:22
Senin, 29 Desember 2025 | 19:15
Senin, 29 Desember 2025 | 19:08
Senin, 29 Desember 2025 | 19:04
Senin, 29 Desember 2025 | 18:57