Berita

jusuf kalla/ist

2004, PKS Terima Dana Dari JK dan Wiranto

SENIN, 21 MARET 2011 | 19:28 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Pendiri Partai Keadilan yang kini menjadi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Yusuf Supendi mengungkapkan jika keuangan PKS berasal dari hasil transaksi-transaksi politik.

Menurutnya, transaksi politik terhadap salah satu calon baik dalam Pilpres maupun Pilkada, menjadi lahan untuk mengisi kas PKS.

"Rp 34 miliar diterima dari Jusuf Kalla, saat Pilpres tahun 2004 lalu," katanya di gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Senin (21/3).


Yusuf membeberkan uang Rp34 miliar itu dikelola langsung oleh bendahara partai saat itu, Luthfi Hasan Ishaaq, saat ini menjabat Presiden PKS.

Selain itu, kata Jusuf, partai dakwah itu juga pernah menerima uang dari Wiranto saat mendukung mantan Panglima ABRI itu maju sebagai calon Presiden pada Pilpres 2004 lalu. "Uang Rp 21 miliar dari Wiranto," katanya lagi.

Pada Pilpres 2004 PKS mendukung pasangan Amien Rais-Siswono Yudohusodo pada putaran pertama. Sedangkan pada putaran kedua, PKS mendukung pasangan SBY-Jusuf Kalla.

Tidak hanya itu, Yusuf juga mengungkap, PKS pernah menerima uang dari mantan Wakapolri Adang Daradjatun. PKS menerima sebesar Rp40 miliar dari Adang karena telah mendukungnya sebagai calon Gubernur DKI tahun 2007 lalu. "Rp40 miliar dari Adang tahun 2007 saat Pilkada DKI Jakarta," imbuhnya. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya