Berita

Dunia

Penculikan dan Pembunuhan di Tindouf Diakui

SELASA, 10 AGUSTUS 2010 | 18:26 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Penculikan dan pembunuhan adalah metode yang kerap dilakukan secara sistematis di kamp Tindouf, Aljazair yang dikuasai oleh kelompok Polisario.

Hal ini disampaikan Fateh Ahmed Oul Mohamed Fadel Ould Ali Salem, salah seorang mantan pemimpin Polisario yang baru-baru ini memutuskan kembali ke Maroko.

Fateh yang berbicara di sebuah stasiun radio di Laayoune, kota terbesar di Provinsi Sahara, Maroko, mengatakan Departemen Keamanan Polisario bertanggung jawab atas semua kejahatan kemanusiaan itu. Dia menambahkan bahwa pembunuhan terjadi di sejumlah tempat dan tidak diketahui oleh pengungsi di kawasan itu.

Dia juga mengatakan bahwa Departemen ini menginterogasi pengungsi kamp yang menurut mereka memiliki jalan pikiran yang berbeda dengan Polisario. Sejumlah orang dibunuh tanpa penyelidikan dan pengadilan.

Lahir pada tahun 1954 di Smara, sebuah kota lain di Provinsi Sahara, Maroko, Fateh yang bergabung dengan Polisario sejak 1973 pernah memegang beberapa pos penting di Polisario yang didukung Aljazair. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya