Donnarumma tampaknya tak menyangka dirinya akan terpilih sebagai Player of the Tournament oleh tim Technical Observers UEFA. Dia baru sadar mendapat penghargaan tersebut saat diingatkan teman-temannya usai menjalani adu penalti melawan Inggris, Senin dinihari tadi (12/7).
"Kami melakukan sesuatu yang
extraordinary. Kami bahagia. Kami tidak menyerah meski satu milimeter. Kami sebuah tim yang fantastis dan pantas mendapatkan juara," aku Donnarumma, dikutip laman resmi UEFA, (12/7).
Wajar jika pemain yang musim ini akan berkostum Paris Saint-Germain itu terpilih sebagai Pemain Terbaik. Statistik kiper yang baru 22 tahun itu sepanjang Euro 2020 memang ciamik.
Donnaruma tampil sepanjang 719 menit, tak kebobolan dalam 3 pertandingan, hanya 4 kali dibobol lawan, dan melakukan 9 kali penyelamatan.
Penampilan apik Donnarumma tentu saat jadi pahlawan dalam dua adu penalti yang harus dijalani Italia untuk bisa menjadi juar Euro 2020. Yaitu saat adu penalti melawan Spanyol di babak semifinal.
Kemudian berlanjut dalam adu penalti melawan Inggris di laga final. Dua tendangan pemain The Three Lions sukses dimentahkan pemain yang sudah tampil di Timnas senior sejak umur 17 tahun.
Penilaian yang diberikan kepada Donnarumma tak melulu karena performa individo. Performa secara tim pun ikut mendukung dirinya terpilih sebagai Player of the Tournament.
Berikut daftar peraih Player of the Tournament Euro:
1996: Matthias Sammer (Jerman)
2000: Zinédine Zidane (Prancis)
2004: Theodoros Zagorakis (Yunani)
2008: Xavi Hernández (Spanyol)
2012: Andrés Iniesta (Spanyol)
2016: Antoine Griezmann (Prancis).
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Hasil apik yang diraih Italia dengan menjuarai Euro 2020 terasa lebih sempurna dengan penobatan kiper andalan, Gianluigi Donnarumma, sebagai Pemain Terbaik Turnamen. 
