Pria yang juga menjabat Sekda Pemprov DKI Jakarta itu menyatakan, moment Ramadhan 1437 H kali ini harus menjadi spirit perubahan bagi masyarakat muslim di seluruh Indonesia, khususnya DKI Jakarta ke arah yang lebih positif lagi.
Menurutnya, Majelis Khatmil Qur'an (MKQ) merupakan salah satu wadah yang akan berfungsi sebagai benteng bagi masyarakat dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.
"MKQ itu sangat penting sebagai pondasi bagi generasi muda kita. Oleh karenanya saya minta seluruh pengurus cabang, MPW, hingga ranting NU segera membentuk dan menghidupkan kembali tradisi Majlis Khatmil Qur'an (MKQ) di kampung-kampung," kata Ketua PWNU DKI ini di Jakarta (Jumat, 10/6).
Ia menambahkan, kegiatan MKQ merupakan ruang untuk membangun silaturahmi antar sesama, sehingga tak jarang budaya atau tradisi gotong royong yang kini mulai terkikis, dapat tercipta kembali oleh masyarakat dan dimulai dari kegiatan tersebut.
"Saya merindukan suasana saat kecil dulu, di mana tiap kampung seusai magrib orang-orang ramai-ramai kumpul membawa Qur'an di Musholla atau Mesjid. Ini salah satu tradisi yang harus kita hidupkan serta kembangkan kembali di Jakarta," tegasnya. [ysa]
. Ketua Pengurus Wilayah Nadhatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, Saefullah, meminta kepada seluruh Pengurus Cabang NU agar kembali membentuk Majelis Khatmil Qur'an (MKQ) hingga ke pelosok kampung di DKI Jakarta.
BERITA TERKAIT: