Prabowo Peluk Orang Tua Affan Kurniawan, Korban Rantis Brimob

Berdasarkan pantauan, Prabowo tiba sekitar pukul 21.50 WIB dengan mengenakan pakaian safari krem dan peci hitam. Kehadiran kepala negara tersebut disambut penuh haru oleh keluarga dan kerabat almarhum.

Prabowo tidak datang sendirian. Ia didampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto serta Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. Setibanya di lokasi, Prabowo langsung memasuki ruang duka dan menemui keluarga mendiang Affan.

Suasana duka kian terasa saat Prabowo menyampaikan belasungkawa secara langsung. Dengan penuh empati, ia menggenggam tangan dan mengelus pundak ayah almarhum.

"Saya berbelasungkawa ya. baik-baik ya," ujar Prabowo dengan nada lirih.

Ayah Affan yang tak kuasa menahan tangis pun menjawab dengan suara bergetar. 

"Saya percaya ama bapak," ucapnya sambil terisak.

Momen mengharukan juga terjadi saat Prabowo menghampiri ibu almarhum yang berdiri di samping sang suami. Dengan wajah penuh duka, sang ibu menangis tersedu meminta kepala negara menghukum pelaku yang menabrak anaknya.

"Tangkap yang tabrak anak saya pak. Anak saya udh nggk ada," ujarnya sambil terisak di pelukan kepala negara.

Sebelumnya pada Jumat siang, Prabowo telah menyampaikan duka cita mendalam atas peristiwa tragis yang menimpa Affan Kurniawan. 

Ia menegaskan bahwa negara tidak akan tinggal diam, dan akan memastikan keberlangsungan hidup keluarga korban.

“Pemerintah akan menjamin kehidupan keluarganya, dan akan memberi perhatian khusus kepada baik orang tuanya, adik-adiknya, maupun kakak-kakaknya,” tegas Prabowo.

Sebagaimana diketahui, Affan Kurniawan meninggal dunia setelah terlindas mobil rantis bertuliskan Brimob saat terjadi kericuhan di kawasan Pejompongan, Jakarta, Kamis, 28 Agustus 2025.

Dalam sebuah video amatir yang beredar luas di media sosial, kendaraan taktis tersebut terlihat melaju kencang di tengah massa yang berhamburan. Di tengah kepanikan, Affan yang berusaha menyelamatkan diri justru menjadi korban hingga meninggal di lokasi.