RK-Suswono dan Pramono-Rano Potensial Maju Putaran 2

"Pencoblosan 27 November kecil kemungkinan ada pasangan meraih 50 persen plus 1 atau 51 persen suara. Sehingga harus dilanjutkan putaran dua," kata Ketua Koalisi Pemerhati Jakarta Baru (Katar) Sugiyanto melalui keterangan tertulisnya, Rabu, 20 November 2024.

Sementara pasangan independen, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana, menurut Sugiyanto, sulit bersaing dengan dua pasangan lain yang diusung partai politik.

Sugiyanto melihat hasil Pilkada Jakarta tak lepas dari bayang-bayang Pilpres 14 Februari 2024 di Provinsi DKI Jakarta.

Hasil Pilpres di DKI Jakarta menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 41 persen atau 2.653.762 suara, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul tipis dengan 41,67 persen atau 2.692.011 suara, dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD meraih 17,26 persen atau 1.115.138 suara.

Merujuk pada hasil tersebut, kata Sugiyanto, Pramono-Rano memiliki peluang untuk memenangkan Pilkada Jakarta dalam satu putaran.

"Terutama dengan potensi dari pendukung Anies Baswedan," kata Sugiyanto. 

Namun, situasi politik tidaklah sesederhana itu. Sebab pasangan Ridwan Kamil-Suswono mendapat dukungan penuh dari KIM Plus, yang terdiri dari partai-partai besar serta PKS, PKB, dan Nasdem yang sebelumnya merupakan pendukung Anies Baswedan pada Pilpres.

"Konstelasi tersebut menunjukkan bahwa dukungan politik dalam Pilkada dapat bergeser dengan cepat, sehingga hasil Pilpres tidak selalu menjadi patokan mutlak," kata Sugiyanto.